Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sands Bosum Business Luncurkan Sekolah Bisnis di Indonesia

Kompas.com - 05/10/2023, 19:49 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sands Bosum Business, institusi pendidikan yang berbasis di Singapura resmi hadir di Indonesia, Kamis (5/10/2023).

Kehadiran Sands Bosum Business untuk memberdayakan bisnis swasta Tanah Air, dengan fokus utama pada usaha kecil dan menengah (UKM) melalui program pendidikan dan pelatihan terintegrasi.

Chairman Sands Bosum Business, Co-founder and Dean of Bosum Institute of Management Science Zeng Renwei mengatakan, misi Sands Bosum Business adalah memberdayakan pengusaha bisnis Asia Tenggara dan memaksimalkan pertumbuhan bisnis mereka.

Baca juga: Bulog Ungkap Rencana RI Buka Opsi Impor Beras dari China

“Bosum memiliki pengalaman lebih dari 17 tahun dalam mendukung UKM untuk mencapai pertumbuhan yang terukur. Dengan beragam pelatihan praktis yang didukung oleh lebih dari 100 instruktur berpengalaman di bidangnya, kami dapat berkontribusi dalam pengoperasian bisnis yang optimal, yang pada akhirnya mendorong munculnya wirausahawan baru di Indonesia," kata Zeng dalam keterangan tertulis, Kamis (5/10/2023).

Zeng mengatakan, sejak didirikan pada tahun 2006, Bosum Institute of Management Science yang berbasis di Shenzhen (Bosum), perusahaan induk dari Sands Bosum Business telah membantu bisnis-bisnis dari berbagai industri di lebih dari 12 kota besar Tiongkok melalui program pelatihan manajemen yang memenuhi beragam kebutuhan UKM.

Hingga saat ini, kata dia, Bosum telah berhasil merumuskan lebih dari 30 kursus manajemen khusus.

Baca juga: SYL Mundur dari Jabatan Mentan, Siapa Pengganti yang Tepat?

"Pencapaian ini dimungkinkan berkat tim yang terdiri lebih dari 100 instruktur dengan rata-rata lebih dari 15 tahun pengalaman mengajar dan melatih di industri, memastikan bahwa program dan pelatihan yang diberikan terbukti efektif di lapangan," ujarnya.

Zeng mengatakan, dengan banyaknya bisnis yang beroperasi di industri yang berbeda, kebutuhan pelatihan UKM akan berbeda dari satu perusahaan ke perusahaan lainnya.

Oleh sebab itu, ia mengatakan, Sands Bosum Business menawarkan beragam program pelatihan yang memenuhi kebutuhan bisnis yang variatif, seperti perumusan strategi, pemasaran dan branding, pengoptimalan media sosial, pengoperasian bisnis, dan banyak lagi.

Baca juga: Kemenhub Gandeng Boeing untuk Tingkatkan Kapasitas Industri Penerbangan RI

"Seluruh program pelatihan tersebut diformulasikan berdasarkan Bosum Triangle, sebuah pendekatan yang dikembangkan oleh Zeng sendiri, berfokus pada tiga faktor utama dalam pengembangan perusahaan – perencanaan tujuan strategi yang jelas, pengoperasian organisasi yang efisien, dan pengembangan kepemimpinan," tuturnya.

Terakhir, Sands Bosum Business juga akan mengadakan seminar bisnis pada tanggal 21-23 November di Grand Ballroom, Pullman Central park, Jakarta.

Seminar ini akan menghadirkan 8 pakar ahli yang berasal dari perusahaan-perusahaan Tiongkok terkemuka, seperti Ye Xudong, mantan advertising expert ByteDance; Dong Renjie, mantan CEO ZTE Zambia, dan masih banyak lagi.

Baca juga: Daftar 10 Wilayah Tambang Minerba yang Dilelang Pemerintah

Selama 3 hari, para peserta akan mendapatkan pelatihan mengenai topik-topik menarik seperti social media marketing, sales management, human resource, leadership, equity-based incentive, business model, dan masih banyak lagi.

Topik-topik ini kemudian akan dieksplorasi melalui kegiatan yang komprehensif seperti kegiatan diskusi dengan para ahli, analisis kasus, dan juga kegiatan praktis antar kelompok yang tentunya akan mengimplementasikan apa yang telah dipelajari selama seminar berlangsung.

Seminar bisnis ini terbatas untuk 800 peserta dengan biaya pendaftaran sebesar Rp9.999.000,- yang sudah mencakup 3 tiket seminar senilai Rp30.000.000,- per tiket; sesi tatap muka dengan instruktur internasional terkemuka; kesempatan untuk memasukkan benchmark case perusahaan peserta ke dalam kursus Sands Bosum Business untuk meningkatkan eksposur; kesempataan untuk berkomunikasi dan networking bersama dengan lebih dari 1.000 pelaku bisnis; dan eksposur brand secara offline dan online

Untuk pendaftaran seminar bisnis, silakan kunjungi https://bit.ly/sandsbosum, dan untuk informasi lebih lanjut kunjungi Sands Bosum Business di akun Instagram “@Bosum_Indonesia” dan akun TikTok “BosumIndonesia”.

Baca juga: WhatsApp Membantu Bisnis Meningkatkan Penjualan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com