Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ESDM Kantongi 333.000 Calon Penerima "Rice Cooker" Gratis

Kompas.com - 16/11/2023, 12:40 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) telah mengantongi 333.000 data calon penerima rice cooker gratis. Pembagian rice cooker tersebut akan dilakukan tahun ini.

Direktur Jenderal Ketenagalistrikan Kementerian ESDM Jisman P Hutajulu mengatakan, proses pendataan calon penerima masih terus berlangsung. Pemerintah menargetkan pembagian rice cooker tahun ini sebanyak 500.000 unit.

"Dari 500.000, sudah masuk data sekitar 333.000 per 14 November. Ini masih lagi di validasi dan verifikasi di lapangan, supaya begitu nanti beres, sudah ada by name by address, dan sudah langsung bisa dikirimkan," ujarnya di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (15/11/2023).

Baca juga: Bagi-bagi Rice Cooker, ESDM: Secepatnya Dilaksanakan November Ini

Menurut dia, pendataan calon penerima rice cooker gratis bisa rampung pekan ini. Begitu pula dengan pengadaan rice cooker diharapkan bisa dimulai pekan ini sehingga bisa segera dibagikan kepada masyarakat yang berhak.

Ia pun optimistis pembagian 500.000 rice cooker bisa rampung di Desember 2023.

Jisman bilang, Kementerian ESDM sendiri saat ini belum menunjuk perusahaan mana saja yang akan ikut dalam pengadaan rice cooker gratis.

Namun yang pasti tender dilakukan secara terbuka melalui e-katalog Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang/Jasa Pemerintah (LKPP).

"Minggu ini harus penetapan, nah itu kita harapkan minggu ini sudah belanja ya, dan setelah itu nanti akan ada pengadaan, baru nanti pengiriman," kata dia.

Sebelumnya, Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan, program bagi-bagi 500.000 rice cooker dipastikan akan dilakukan pada tahun ini. Program ini juga terbuka untuk kembali dilakukan pada tahun depan.

Hal ini bertujuan untuk menekan pengunaan elpiji dan meningkatkan penggunaan listrik, yang sekaligus sebagai upaya mendorong transisi ke energi bersih.

"Kita ingin meningkatkan demand listrik sekaligus mengganti elpiji, karena kita kan menerapkan program-program subtitusi elpiji, antara lain AML (alat masak berbasis listrik) dan jargas (jaringan gas), tapi jargas kan lama," kata Arifin di Kementerian ESDM, Jakarta, (3/11/2023).

Baca juga: Pemerintah Targetkan Penyaluran Rice Cooker Gratis ke Warga Rampung pada Desember 2023

Kriteria penerima rice cooker gratis

Program pembagian rice cooker gratis telah diatur dalam Peraturan Menteri (Permen) ESDM Nomor 11 Tahun 2023 tentang Penyediaan Alat Memasak Berbasis Listrik bagi Rumah Tangga.

Pada pasal 3 ayat 1 disebutkan bahwa kriteria calon penerima alat memasak berbasis listrik (AML) atau rice cooker merupakan rumah tangga yang berstatus pelanggan PT PLN (Persero) ataupun rumah tangga yang tidak memiliki alat memasak berbasis listrik.

Adapun untuk rumah tangga pelanggan PLN yang akan menerima AML hanya rumah tangga dengan golongan daya 450 VA, 900 VA, dan 1.300 VA.

"Calon penerima AML sebagaimana dimaksud pada ayat 1 diusulkan berdasarkan validasi kepala desa/lurah setempat atau pejabat yang setingkat," bunyi pasal 3 ayat 2 beleid itu.

Pemerintah akan membagikan rice cooker satu kali untuk setiap penerima. Para penerima pun wajib memelihara dan merawat rice cooker dengan tidak memperjualbelikan dan/atau memindahtangankan kepada pihak lain.

Baca juga: Program Bagi-bagi Rice Cooker Gratis Pakai Produk Dalam Negeri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com