Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BNI Salurkan "Green Loan" Rp 67,9 Triliun Sepanjang 2023

Kompas.com - 29/01/2024, 08:42 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) menyalurkan pembiayaan di sektor hijau atau green loan sebesar Rp 67,9 triliun atau tumbuh 13,6 persen dibandingkan Desember 2022.

"BNI terus mengupayakan peningkatan pembiayaan green loan, di mana pada tahun 2023 pembiayaan di kategori ini mencapai Rp 67,9 triliun atau tumbuh sebesar 13,6 persen dari posisi Desember 2022," kata Direktur Risk Management David Pirzada secara virtual, Jumat (26/1/2024).

David mengatakan, penyaluran green loan sebagai upaya mendorong keberlanjutan, berkomitmen dalam mendukung pencapaian net zero emission lewat green loan atau pembiayaan di sektor hijau.

Baca juga: Cara Buka Rekening BNI Online via Aplikasi

Ilustrasi Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).SHUTTERSTOCK/CHAYANUPOL Ilustrasi Environmental, Social, and Corporate Governance (ESG).

"BNI terus mendorong program Keuangan Berkelanjutan (Sustainable Finance) di Indonesia. Selama 2023, BNI telah melakukan berbagai inisiatif sebagai first mover implementasi Environmental, Social, and Governance (ESG) pada sektor perbankan," lanjut David.

Dalam mendorong pertumbuhan green loan ini, BNI juga telah menetapkan insentif keringanan bunga khususnya untuk 4 kategori green loan seperti energi terbarukan, transportasi ramah lingkungan, bangunan berwawasan lingkungan, dan pengelolaan sumber daya alam.

Di sisi lain, BNI mengoptimalkan penyaluran green bond sebesar Rp 5 triliun ke sektor energi terbarukan, transportasi ramah lingkungan, pengolahan sampah, bangunan berwawasan lingkungan, dan pengelolaan sumber daya alam.

Dalam penyaluran green bond tersebut, BNI telah memberikan kontribusi dalam mengurangi emisi gas rumah kaca, memproduksi energi bersih, menghemat energi, mendaur ulang sejumlah limbah, serta memelihara keberlanjutan sumber daya alam.

Baca juga: Cara Mudah Bayar PDAM di Aplikasi BNI Mobile Banking

David mengatakan, slah satu inisiatif yang dilakukan adalah dengan menetapkan target Net Zero Emission (NZE) aktivitas operasional BNI pada 2028 dan pembiayaan pada tahun 2060. Dia menjelaskan, pihaknya akan mendorong sejumlah inisiatif baik dari sisi operasional maupun pembiayaan.

Dari sisi operasional, BNI telah melakukan perhitungan emisi scope 1, 2, dan 3 baik di kantor pusat, kantor wilayah, dan kantor cabang sesuai standar Greenhouse Gas (GHG) Protocol.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com