Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Buka Opsi Reviu Indeks LQ45 Tiga Bulan Sekali

Kompas.com - 30/01/2024, 12:34 WIB
Kiki Safitri,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Pengembangan Bursa Efek Indonesia (BEI) Jeffrey Hendrik membuka opsi melakukan reviu indeks LQ45 tiga bulan sekali. Selama ini, reviu saham di LQ45 dilakukan selama 6 bulan sekali.

Indeks LQ45 berisikan saham-saham 45 emiten terpilih, berdasarkan pertimbangan likuiditas tertinggi dan kapitalisasi pasar terbesar.

“Kami sangat terbuka untuk itu. Bahkan kami juga sangat terbuka kalau evaluasi mayor itu tidak (hanya) dilakukan 6 bulan sekali, bisa kita lakukan lebih sering,” kata Jeffrey di BEI, Jakarta, Senin (29/1/2024).

Baca juga: Saham TPIA Milik Prajogo Pangestu Terdepak dari LQ45, BEI Buka Suara

Dia bilang, prosedur dan manual reviu sudah dua tahun tidak dilakukan, dan selama itu ada banyak emiten-emiten baru yang masuk.

Jeffrey juga menilai parameter-parameter yang menentukan layak atau tidaknya saham masuk ke indeks LQ45 harus dinaikkan.

“Apalagi saat ini indeks Morgan Stanley Capital International atau MSCI sudah dilakukan evaluasi mayor setiap 3 bulan sekali,” ungkap dia.

Baca juga: Harga Saham 2 Emiten Baru Turun Menuju Gocap

“Kalau mengikuti perkembangan best practice di market, kita harus menyesuaikan itu, ya kami sangat terbuka untuk menyesuaikan. Kalau memang disepakati bisa kita lakukan segera, paling cepat Maret ya,” kata dia.

Jeffrey mengatakan, pihaknya juga menampung masukan dari para pelaku pasar. Jika memang penghuni indeks LQ45 harus kembali di reviu secara manual.

“Kami juga menampung banyak masukan termasuk dari pelaku pasar. Kalau memang mesti kita reviu kembali manual itu, kami sangat terbuka,” ungkap dia.

Baca juga: 5 Saham LQ45 Paling Cuan Sepekan, Ada TPIA dan AKRA

Jeffrey mengatakan penetapan indeks LQ45 saat ini sudah melewati proses reviu manual menggunakan prosedur yang berlaku saat ini. Namun, ia tidak menjelaskan secara rinci mengenai teknis pemilihan saham yang masuk daftar LQ45.

“Kami tidak bisa ungkap sepenuhnya, karena di situ kan ada faktor-faktor kualitatif,” jelasnya.

“Termasuk compliance yang tidak bisa kita ungkap ke publik. Ya itu alasannya, karena kalau semua prosedurnya dan manual itu kita ungkap ke publik, ya semua bisa menyesuaikan diri untuk bisa masuk kriteria tersebut,” kata dia.

Baca juga: 5 Saham LQ45 Paling Boncos Sepekan, Ada TBIG dan TOWR

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Rincian Tarif Listrik per kWh Berlaku Mei 2024

Whats New
Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Inflasi AS Sulit Dijinakkan, The Fed Pertahankan Suku Bunga

Whats New
The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

The Fed Tahan Suku Bunga, Mayoritas Saham-saham di Wall Street Melemah

Whats New
IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

IHSG Diperkirakan Melemah Hari Ini, Simak Analisis dan Rekomendasi Sahamnya

Whats New
5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

5 Cara Tarik Tunai DANA di Alfamart, IndoMaret, dan ATM

Spend Smart
Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Hari Buruh dan Refleksi Ketimpangan Gender

Whats New
Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Punya Aset Rp 224,66 Triliun, LPS Siap Jamin Klaim Simpanan Bank Tutup

Whats New
Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting Saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com