Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ramai Warga Keluhkan Pesan Ojol Susah, Ini Kata Gojek

Kompas.com - 05/04/2024, 17:55 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Warganet ramai mengeluhkan sulitnya memesan transportasi online melalui aplikasi Gojek pada Kamis (4/4/2024) lalu.

Berdasarkan pantauan Kompas.com, keluhan tersebut ramai beredar di media sosial X. Salah satu akun @wrkuniawan mempertanyakan penyebab sulitnya memesan ojek online (ojol) melalui Gojek dan Grab.

Cuitannya pun ditanggapi ribuan warganet yang merasakan hal serupa.

Baca juga: Respons Gojek, Grab, dan Maxim terhadap Imbauan Kemenaker soal THR Ojol

Ilustrasi ojek online.SHUTTERSTOCK/CREATIVA IMAGES Ilustrasi ojek online.

"Kalian ngerasa gak beberapa hari ini susah banget dapet gojek/grab? parah nih gojek sama grab. ngaco applikasinya kata abang nya… sekarang kalau ada order di blast, dapet nya jauh-jauh buat justify surcharge. Padahal abang nya gak dapet banyak. ada sambungannya…," tulis salah satu akun di media sosial X @wrkuniawan, Kamis (4/4/2024).

Menanggapi hal tersebut, SVP Corporate Affairs Gojek Rubi W Purnomo mengimbau agar para pelanggan untuk mengalokasikan waktu tambahan saat menggunakan layanan di aplikasi Gojek, khususnya selama jam-jam sibuk

"Untuk tetap mendapatkan pengalaman terbaik, kami mengimbau seluruh pelanggan dan pengguna layanan Gojek agar mengalokasikan waktu tambahan, terutama di jam-jam sibuk, pada saat menggunakan berbagai layanan yang tersedia di aplikasi Gojek," kata Rubi saat dihubungi Kompas.com, Jumat (5/4/2024).

Rubi mengucapkan terima kasih atas aduan yang disampaikan kepada Gojek.

Baca juga: Cara Daftar GoPay Later melalui Aplikasi Gojek

Ia mengatakan, menjelang Hari Raya Idul Fitri mayoritas warga menyempatkan diri untuk berkumpul bersama keluarga, termasuk mitra driver Gojek.

Karenanya, ia mengimbau agar pelanggan mengalokasikan waktu tambahan saat menggunakan aplikasi Gojek.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com