Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
KILAS

Irjen Setyo Budiyanto Larang Pertemuan Pegawai Kementan dengan Penyedia Barang dan Jasa secara Langsung

Kompas.com - 07/04/2024, 15:28 WIB
Erlangga Satya Darmawan,
Sri Noviyanti

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Inspektur Jenderal (Itjen) Kementerian Pertanian (Kementan) Setyo Budiyanto melarang jajaran internal di lembaganya untuk melakukan pertemuan dengan pihak penyedia barang dan jasa atau pengusaha. Hal itu dilakukan guna mengantisipasi terjadinya potensi pelanggaran.

Hal tersebut Setyo sampaikan dalam Rapat Koordinasi Dukungan Sarana Produksi dan Alsintan, Rabu, (3/4/2024).

Menurut Setyo, para penyedia jasa atau pihak yang hendak bekerja sama untuk membantu Kementan dalam meningkatkan produksi dapat dilakukan sesuai ketentuan berlaku.

Ketentuan tersebut adalah dengan langsung mengakses sistem perizinan berusaha terintegrasi secara elektronik atau online single submission (OSS).

"Kalau ada pihak yang seperti itu (melakukan pertemuan), nanti pihak eksternalnya saya usulkan untuk di-blacklist," ujar Setyo dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Minggu (7/4/2024).

Mantan Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu juga mengingatkan agar internal Kementan tidak berupaya mengakali atau menutupi pertemuan.

Sebab, Setyo meyakini semua yang dilakukan dalam ruang tertutup pasti dapat ditemukan.

"Kalau memang harus dilakukan (pertemuan) itu harus ada pihak lain yang mendampingi. Jadi, paling tidak ajak pegawai yang lain. Syukur-syukur saya yang diajak dan tahu materi pembicaraannya apa serta perlu dilakukan atau tidak," tuturnya.

Setyo menilai, diperlukan tata kelola yang baik untuk meningkatkan produktivitas di Kementan.

Oleh karena itu, pemenuhan kebutuhan harus berdasarkan kualitas dan bukan karena faktor kedekatan ataupun sudah lama serta tidaknya bekerja sama dengan Kementan.

"Kalau memang faktanya penyedia jasanya punya kualitas bagus, produksi apik, dan tidak ada kesalahan dalam prosesnya, ya enggak ada masalah," ucap Setyo.

Setyo juga mengingatkan kepada semua pihak untuk berlaku sama dengan penyedia jasa yang tergolong baru selama hal tersebut dijalankan sesuai ketentuan yang ada. Dia berharap, hal ini dapat menjadi kultur yang baik di lingkungan Kementan.

"Tujuan pertemuan ini adalah untuk meminimalisasi segala potensi yang dapat menimbulkan masalah-masalah. Bukan hanya masalah hukum, tapi juga masalah administrasi. Artinya, jangan sampai nanti ketahuan saat ada audit dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atau internal. Sebab, pintu masuk masalah hukum itu selalu berawal dari administrasi," terang Setyo.

Baca juga: Kebut Oplah Demi Amankan Pangan Nasional, Petani Senang, Kementan Jadi Tenang

Setyo ingi Kementan bersih dalam hal apa pun.Dok. Kementan Setyo ingi Kementan bersih dalam hal apa pun.

Sebelumnya, Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman telah meminta jajaran Kementan untuk memberi pelayanan maksimal terhadap pihak yang mau membantu pemerintah dalam meningkatkan produktivitas. Termasuk, pihak yang datang dari kalangan pengusaha nasional.

Menurut Amran, pengusaha adalah mitra strategis yang dapat mendukung sektor pertanian agar dapat berkembang secara pesat.

Halaman:


Terkini Lainnya

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

DANA dan Jalin Sepakati Perluasan Interkoneksi Layanan Keuangan Digital

Whats New
Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Kredit UMKM Bank DKI Tumbuh 39,18 pada Kuartal I-2024

Whats New
Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Penyaluran Kredit Bank Mandiri Capai Rp 1.435 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Imbas Boikot, KFC Malaysia Tutup Lebih dari 100 Gerai

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com