JAKARTA, KOMPAS.com - Saham Apple capai rekor tertinggi baru setelah perusahaan teknologi ini mengungkapkan rangkaian fitur kecerdasan buatan (AI) terbaru.
Dikutip dari CNBC, Rabu (12/6/2024) pada penutupan perdagangan hari Selasa, saham Apple naik 7 persen ke level 207 dollar AS atau setara sekitar Rp 3,37 juta (kurs Rp 16.295 per dollar AS) per saham, memecahkan rekor sebelumnya yang tercatat pada Desember lalu.
Peluncuran ini menjadi momen penting bagi Apple, yang telah lama dinanti oleh para investor dan penggemar teknologi.
Baca juga: Lampaui Nilai Pasar Apple, Nvidia Cetak Sejarah Baru
Apple memperkenalkan berbagai inovasi AI, termasuk perombakan besar-besaran asisten suara Siri, integrasi dengan ChatGPT dari OpenAI, serta alat bantu penulisan dan emoji baru yang dapat disesuaikan.
Fitur-fitur ini dirancang untuk memudahkan pengguna dalam aktivitas sehari-hari, meskipun pengguna perlu memperbarui perangkat mereka ke model iPhone terbaru untuk dapat menikmati semua keunggulan tersebut.
Para analis dari Morgan Stanley juga menyambut baik pengumuman ini, dan menyatakan bahwa fitur-fitur AI ini menempatkan Apple pada posisi yang sangat menguntungkan dengan.
Optimisme juga turut datang dari Bank of America, yang menyatakan bahwa fitur-fitur baru ini akan memicu siklus pembaruan untuk IntelliPhone yang didukung AI.
Baca juga: Menperin Bantah Investasi Apple di Indonesia Batal
Para analis juga mempertahankan peringkat beli mereka pada saham Apple karena prospek siklus pembaruan multi-tahun, potensi peningkatan margin kotor, dan pertumbuhan layanan yang menjanjikan.
Selain itu analis dari Evercore juga menunjukkan keyakinan yang meningkat setelah peluncuran fitur AI terseebut.