Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ibu-ibu, Begini Cara Hindari Investasi Bodong Berkedok Arisan Online

Perencana keuangan dan investasi syariah Putri Madarina mengatakan, modus arisan online kerap terjadi karena budaya arisan sudah dikenal di kalangan ibu-ibu di Indonesia.

Selain itu, perekrutan anggotanya dilakukan secara leluasa serta sistem penyetoran dananya mudah dipahami. Korban hanya diminta menyetorkan sejumlah dana setiap bulannya, dengan dijanjikan imbal hasil yang menggiurkan dalam waktu singkat.

"Dalam kasus penipuan investasi di Trenggalek, para ibu-ibu ditawarkan imbal hasil tinggi hingga 20 persen ditambah dengan sikap agresif oknum dalam memasarkan produknya, sehingga para korban terpengaruh pada investasi bodong ini," kata Putri dalam keterangan tertulis, Senin (13/5/2019).

Putri mengatakan, panjangnya daftar kasus investasi bodong yang menimpa perempuan merupakan risiko yang harus disikapi secara serius. Dengan banyaknya kasus seperti ini, menandakan bahwa adanya minat perempuan untuk berinvestasi. Namun, pengetahuan mereka masih terbatas mengenai skema investasi yang benar.

Oleh karena itu, kata Putri, penting bagi ibu rumah tangga untuk melek dengan konsep investasi yang tepat agar menuai manfaat finansial yang rasional. Yang pasti, jika suatu perusahan sudsh terdaftar dan diawasi Otoritas Jasa Keuangan, maka legalitas bisnisnya bisa dipercaya.

"Perempuan juga harus termotivasi untuk berpikir kritis dalam mengolah informasi agar mampu memvalidasi kebenaran dari tawaran investasi yang dibagikan di sosial media atau pesan WhatsApp," kata Putri.

Hal pertama yang harus dipahami yakni setiap investasi memiliki risiko dan risiko tersebut bisa dapat dipilih dan dikelola sesuai kemampuan kita.

Selain itu kata Putri, jangan mudah tergiur dengan keuntungan investasi yang tinggi. Para ibu harus mengetahui sistem dan perhitungan keuntungan tersebut. Biasanya, penjual investasi yang benar akan menyampaikan hal tersebut dengan jelas.

Jika dikelola melalui instrumen yang tepat, investasi dapat menghasilkan keuntungan yang dapat menunjang kesejahteraan keluarga.

Namun, jika sudah terlanjur menjadi korban investasi bodong, Putri mengingatkan agar tetap rasional menyikapi kerugian. Jika ingin lebih mantap untuk berinvestasi dengan hitung-hitungan yang pas dan tak terjebak di lubang yang sama, Anda bisa mencoba konsultasi kepada perencana keuangan.

https://money.kompas.com/read/2019/05/13/123600026/ibu-ibu-begini-cara-hindari-investasi-bodong-berkedok-arisan-online

Terkini Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Kode Transfer BCA, BRI, BNI, BTN, Mandiri, dan Bank Lainnya

Spend Smart
Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Cara Beli Token Listrik di ATM BRI, BNI, Mandiri, BTN, dan BSI

Spend Smart
Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Cara Tukar Uang Rusak di Bank Indonesia dan Syaratnya

Spend Smart
Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Lelang 7 Seri SUN, Pemerintah Kantongi Rp 21,5 Triliun

Whats New
Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Indosat Catat Laba Rp 1,29 Triliun di Kuartal I-2024

Whats New
Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Adira Finance Cetak Laba Bersih Rp 432 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Inaplas Dukung Pemerintah Atasi Polusi Sampah Plastik

Whats New
Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Program Pemberdayaan Daerah Gambut di Bengkalis oleh PT KPI Mampu Tingkatkan Pendapatan Masyarakat

Whats New
Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Astra Internasional Bakal Tebar Dividen Rp 17 Triliun, Simak Rinciannya

Whats New
Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Emiten Nikel IFSH Catat Penjualan Rp 170 Miliar di Kuartal I 2024

Whats New
Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Starlink Telah Kantongi Surat Uji Laik Operasi di Indonesia

Whats New
Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Laba Bersih BNI Naik 2,03 Persen Menjadi Rp 5,3 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Bank Mandiri Jaga Suku Bunga Kredit di Tengah Tren Kenaikan Biaya Dana

Whats New
Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Bukan Dibebaskan Bea Cukai, Denda Impor Sepatu Bola Rp 24,74 Juta Ditanggung DHL

Whats New
Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Kerja Sama dengan PBM Tangguh Samudera Jaya, Pelindo Optimalkan Bongkar Muat di Pelabuhan Tanjung Priok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke