Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pengembangan EBT Jadi Jurus Pertamina Capai Target Valuasi Pasar 100 Miliar Dollar AS

JAKARTA, KOMPAS.com - Transisi energi menuju energi baru terbarukan (EBT) menjadi salah satu fokus program yang tengah dijalankan PT Pertamina (Persero).

Selain untuk beradaptasi dengan kebutuhan pasar, langkah tersebut juga dilakukan untuk mencapai target perseroan.

Direktur Strategi Portofolio dan New Ventures Pertamina, Iman Rachman, mengatakan, pertumbuhan EBT dalam badan perseroan diharapkan dapat merealisasikan visi Pertamina capai valuasi pasar sebesar 100 miliar dollar AS atau setara Rp 1.410 triliun (asumsi kurs Rp 14.100 per dollar AS) pada 2024.

"Demi mencapai target kontribusi pendapatan dari sektor energi baru dan terbarukan sebesar 5,7 persen dari total pendapatan konsolidasi perusahaan pada 2030,” kata Iman dalam seminar virtual, Selasa (8/12/2020).

Selain itu, Pertamina juga disebut telah melakukan investasi kepada perusahaan yang menerapkan sistem environmental, social, and governance (ESG).

Melalui langkah tersebut, Iman meyakini Pertamina siap menghadapi berbagai tantangan terkait transisi energi.

"Sejalan dengan apa yang diinginkan investor untuk melakukan investasi di perusahaan-perusahaan yang menerapkan ESG, baik investor sebagai pemegang saham maupun kreditor," kata dia.

Sementara itu, Vice President Pertamina Energy Institute, Hery Haerudin, mengatakan, EBT akan mengalami pertumbuhan paling cepat dibanding sumber lain terhadap bauran energi primer.

Dari tiga skenario yang dibuat oleh Pertamina Energy Institute, dua diantaranya menunjukan EBT akan tumbuh paling cepat dibanding sumber energi lainnya.

Jika mengacu pada skenario Market Driven, dimana pemerintah memberikan fokus lebih terhadap percepatan transisi energi, bauran EBT akan mencapai 16 persen pada 2030.

"Jadi kita memerlukan dukungan kebijakan. EBT akan menjadi energi primer dengan pertumbuhan paling tinggi," ujar Hery.

Dengan asumsi pertumbuhan tersebut, Hery menyebutkan, pemerintah dapat meraliasikan target penurunan emisi yang telah dipatok, yakni sebesar 28 persen.

"Meskipun demikian, ini memerlukan dukungan disrupsi lainnya. Seperti pertumbuhan kendaraam bermotor listrik, penggunaan biofuel, maupun penggunaan gas alam," ucap dia.

https://money.kompas.com/read/2020/12/08/174221626/pengembangan-ebt-jadi-jurus-pertamina-capai-target-valuasi-pasar-100-miliar

Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke