Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Pastikan Kelancaran Telekomunikasi, Telkom Pantau Pemulihan Infrastruktur di Wilayah Terdampak Bencana

KOMPAS.com – Memastikan kelancaran komunikasi masyarakat sepanjang Ramadhan dan perayaan Idul Fitri 2021, PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) kembali menggelar rangkaian kegiatan TelkomGroup Siaga Ramadan Idul Fitri (Rafi).

Tahun ini, TelkomGroup Siaga Rafi mengusung tema “Tetap Terhubung dan Terlindung”. Normalisasi infrastruktur dan layanan telekomunikasi di daerah terdampak bencana alam menjadi salah satu fokus Telkom.

Seperti diketahui, dalam beberapa bulan terakhir sejumlah wilayah di Tanah Air dirundung bencana alam, seperti Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) dan Jawa Timur.

Beberapa wilayah di NTT mengalami banjir bandang. Sementara, Kota Malang, Blitar, dan Lumajang di Jawa Timur terdampak gempa.

Senior Vice President Corporate Communication dan Investor Relations Telkom Ahmad Reza mengatakan, pihaknya segera membenahi infrastruktur yang rusak akibat bencana.

Hal tersebut disampaikan Reza saat berkunjung ke Posko TelkomGroup Siaga Rafi di Surabaya yang bertanggung jawab untuk wilayah Regional V Telkom (Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara).

“Kami memastikan layanan Telkom di wilayah yang terkena bencana, seperti di NTT, Malang, Lumajang, dan Blitar segera kembali pulih,” ucap Reza menurut rilis yang diterima Kompas.com, Minggu (25/4/2021).

Terkait upaya pemulihan layanan di NTT, lanjut Reza, pihaknya mengaku menghadapi banyak tantangan. Hal ini lantaran wilayah terdampak bencana banjir bandang mengalami kerusakan serius dan medan lokasinya pun berat.

Namun, saat ini, tim teknisi Telkom yang terjun ke lokasi terdampak telah berhasil melakukan sejumlah perbaikan dan penyambungan kabel.

“Kami bersyukur tim teknisi yang berada di garda terdepan mampu mempercepat pemulihan kondisi layanan yang per hari ini dapat dilaporkan sudah mencapai 90 persen. Sedangkan untuk infrastruktur sudah 100 persen normal,” kata Reza.

Sementara itu, jaringan infrastruktur telekomunikasi untuk wilayah Malang,Lumajang, dan Blitar yang rusak akibat gempa dilaporkan sudah pulih seperti sediakala.

Tak hanya itu, agar layanan telekomunikasi dalam penanganan musibah tidak terganggu kembali, Telkom juga melakukan pengamanan layanan di wilayah tersebut.

Pada kesempatan tersebut, Reza mengapresiasi tim teknisi Telkom yang dianggapnya selalu siaga ketika dibutuhkan. Terutama untuk keadaan darurat seperti sekarang.

“Kami berterima kasih atas dedikasi tim teknisi yang bertugas di posko bencana karena perannya sangat penting bagi perusahaan. Semoga langkah kita ini dapat memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Indonesia,” jelas Reza.

Apresiasi bagi tim di posko bencana pun datang dari Direktur Strategic Portfolio Telkom Budi Setyawan Wijaya.

“Rekan-rekan adalah tulang punggung bisnis Telkom dan perannya sangat penting bagi perusahaan. Semoga langkah kita ini dapat memberikan layanan terbaik untuk masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Berikan bantuan melalui TelkomGroup Berbagi

Untuk diketahui, TelkomGroup Siaga Rafi 2021 terbagi menjadi tiga program, yakni Layanan Prima, Paket Khusus, dan Telkom Berbagi.

Pada kesempatan kunjungan ke Posko TelkomGroup Siaga Rafi di Surabaya, bantuan yang dihimpun melalui program TelkomGroup Berbagi diserahkan secara simbolis.

Melalui program tersebut TelkomGroup melakukan bedah panti asuhan dan pesantren serta memberikan santunan bagi anak yatim piatu dan kaum duafa.

Adapun total bantuan yang diberikan lewat TelkomGroup Berbagi kepada regional Telkom di seluruh Indonesia mencapai Rp 1,6 miliar.

Executive Vice President Telkom Regional V Telkom Pontjo Suharwono mengatakan, Telkom sebelumnya juga telah menggelar program LinkAja Charity yakni Program Sahabat Ramadan sebagai media untuk karyawan yang ingin berbagi kepada sesama.

Terkait Layanan Prima, ia mengatakan dalam program TelkomGroup Siaga Rafi juga berfokus memastikan layanan selama Ramadhan dan Idul Fitri, terutama di Regional V Telkom, dapat berjalan maksimal.

Sebab, tambah Pontjo, regional tersebut cukup menantang karena literasi internet cukup tinggi sementara masih banyak area tertinggal, terdepan dan terluar (3T) yang harus dihubungkan.

“Kesenjangan ini yang harus kami satukan. Pengembangan infrastruktur dilakukan lebih masif, tidak hanya pulau-pulau besar di Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara, tetapi juga pulau kecil lain seperti Pulau Rote dan Alor. Di sinilah pertaruhan wujud komitmen Telkom Indonesia untuk Indonesia sebenarnya,” ungkap Pontjo.

Diharapkan, TelkomGroup Siaga Rafi 2021 dapat menjadi wujud keberadaan nyata Badan Usaha Milik Negara (BUMN) untuk masyarakat Indonesia.

Selain itu, Telkom juga meyakini pandemi Covid-19 telah membuat masyarakat untuk beradaptasi dengan transformasi digital.

Telkom berharap, dengan adanya digitalisasi yang dihadirkan perusahaan pelat merah tersebut dapat mempermudah aktivitas masyarakat untuk membuat Indonesia menjadi lebih baik.

https://money.kompas.com/read/2021/04/25/170756826/pastikan-kelancaran-telekomunikasi-telkom-pantau-pemulihan-infrastruktur-di

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke