7. Kurang empati
Mereka yang kurang empati atau gagal menunjukkan belas kasihan akan mendapati sikap burukyang dapat merusak perusahaan. Sinisme membuat Anda terlihat defensif dan marah.
Menunjukan sikap empati menbuat orang lain merasa terhubung dan dipahami. Dengan menunjukkan bahwa kita peduli dan memahami apa yang sedang dialami orang lain, kita menciptakan suasana mendukung yang bisa menarik orang.
Empati dan kepedulian membuat orang lain merasa dihargai, dan itu membuat pelanggan lebih cenderung untuk tetap loyal dan karyawan lebih cenderung untuk bekerja keras. Jadi, ketika merasa sifat sinis merayap masuk ke kehidupan Anda, ingatlah bahwa menunjukkan sisi manusiawi membiarkan orang lain tahu bahwa Anda peduli juga bisa menguntungkan.
Baca juga: Peran Perempuan di Dunia Bisnis Gobal Terus Meningkat
8. Berpikiran tertutup
Orang yang berpikiran tertutup cenderung lebih menyalahkan orang lain daripada memikul tanggung jawab ketika terjadi kesalahan. Mereka percaya bahwa mereka memiliki jawaban untuk semuanya, sehingga mereka kesulitan mendengarkan apa yang orang lain katakan.
Tidak peduli seberapa yakin Anda, pastikan Anda mendengar saran orang lain. Bahkan jika pilihan Anda akhirnya menjadi yang terbaik, Anda akan menjadi pemimpin yang lebih baik dan bisnis Anda akan tumbuh jika Anda terbuka untuk mendengarkan perspektif dan saran lain.
Berupayalah berpikiran terbuka secara radikal. Mungkin sulit bagi ego Anda, tetapi itu akan mengubah seluruh perspektif bisnis Anda.
Jangan biarkan sikap keras kepala atau berpikiran sempit membuat Anda tidak mendengar ide-ide yang tidak biasa dalm membuat keputusan yang terbaik.
Baca juga: Lima Tips Mengelola Situs Bisnis Online yang Tepat
9. Mengeluh terus-menerus
Tidak ada yang suka dengan orang pesimis. Jika Anda terus-menerus mengeluh, Anda tidak hanya menjatuhkan orang lain, Anda menjadi tidak produktif dan membuat orang lain lebih tidak produktif.
Jika Anda menghabiskan semua energi Anda dengan menggerutu dan meratapi, Anda memperkuat pola pikir negatif dalam diri Anda dan membuat orang lain menjauh. Perhatikan seberapa sering Anda mengatakan hal-hal negatif.
Jika Anda tidak dapat melalui percakapan tanpa mengeluh, Anda memiliki masalah.
Baca juga: 7 Cara Meningkatkan Daya Saing Bisnis
10. Otoriter
Banyak pemimpin menggunakan tindakan berdasarkan rasa takut untuk mengendalikan orang lain tanpa menyadari apa yang mereka lakukan. Mereka menggunakan ancaman dan menakut-nakuti untuk membuat orang lain mau melakukan apa yang mereka inginkan.