Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Fluktuatif, Pemerintah Perlu Kaji Ulang Rencana Impor

Kompas.com - 24/03/2020, 13:33 WIB
Fika Nurul Ulya,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kurs rupiah terhadap dollar AS semakin fluktuatif.

Usai sempat melemah hingga hampir menyentuh level Rp 17.000 per dollar AS, rupiah pada siang hari ini, Selasa (24/3/2020) mampu bertahan di teritori positif.

Berdasarkan data Bloomberg siang ini, rupiah berada di level Rp 16.495 per dollar AS, menguat 80 poin (0,48 persen) dibanding penutupan Senin, yakni Rp 16.574 per dollar AS.

Rupiah pada awal pembukaan perdagangan sempat menyentuh level Rp 16.492 per dollar AS atau menguat 90 poin.

Baca juga: Rupiah Siang Menguat, IHSG Gagal Pertahankan Kenaikan

Kendati demikian, kurs rupiah dinilai masih sangat fluktuatif usai menjadi mata uang paling perkasa di kawasan.

Terbukti sehari sebelumnya, nilai tukar rupiah sempat mendekati level ketika Indonesia mengalami krisis moneter tahun 1998, yakni Rp 16.650 per dollar AS.

Begitu pun menjadi mata uang yang jatuh paling dalam di kawasan.

Fluktuatifnya nilai tukar membuat impor komoditas seperti bawang putih, gula, dan daging kerbau yang dilakukan pemerintah guna menjawab kebutuhan puasa dan lebaran 2020, terdampak.

Baca juga: Menguat, Berikut Kurs Rupiah Hari Ini di 5 Bank

Ekonom institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Bhima Yudhistira Adhinegara mengatakan, akibat pelemahan rupiah, pemerintah nampaknya perlu mengkaji ulang kebutuhan stok sebelum melakukan impor.

Sebab, pembayaran kepada negara pengimpor mengikuti pada nilai kurs yang berlaku di pasar spot.

"Karena memang kalau misalkan melakukan impor sekarang berarti kursnya menggunakan spot hari ini. Akan ada penyesuaian pada harga. Jadi memang harus dikaji ulang kebutuhan stoknya," kata Bhima kepada Kompas.com, Selasa (24/3/2020).

Bhima khawatir, impor yang dipaksakan justru akan menyebabkan inflasi yang ditanggung oleh konsumen.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com