Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catat, 5 Cara Melunasi Kredit Tanpa Agunan

Kompas.com - 05/04/2020, 08:06 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

 

Ajukan pinjaman sesuai kebutuhan dan kemampuan finansial, bukan gengsi. Meminjam secara berlebihan, apalagi melampaui batas kemampuan akan berisiko terhadap keuangan Anda.

Porsi ideal utang adalah maksimal 30 persen dari penghasilan.

2. Pilih Pinjaman dengan Suku Bunga Rendah

Pinjaman KTA bisa menyilaukan mata Anda lewat iming-iming tanpa agunan. Tapi umumnya suku bunga relatif tinggi.

Bahkan ada yang mengenakan hingga 2,5 persen per bulan atau 30 persen per tahun. Karenanya, jangan salah pilih.

Cari produk KTA yang memberikan tingkat bunga rendah agar beban cicilan pun ringan. Kalau cicilan ringan setiap bulan, Anda dapat membayarnya secara teratur sampai lunas. Dengan begitu, aset tetap aman.

Baca juga: 4 Jurus Jitu Sebelum Mengajukan Pinjaman KTA

3. Cari Pinjaman dengan Tenor Singkat

Pinjaman dengan tenor atau jangka waktu singkat biasanya memberikan bunga yang lebih rendah dibanding tenor panjang. Ini bisa jadi pertimbangan Anda dalam memilih produk pinjaman.

Tenor pendek umumnya enam bulan atau satu tahun.
Selain itu, dapat menghindari Anda dari risiko yang sewaktu-waktu dapat terjadi.

Misalnya saja, Anda mengambil tenor panjang selama lima tahun. Kemudian di tahun kedua, Anda punya masalah keuangan atau mengalami krisis keuangan akibat PHK maupun kerugian usaha, sehingga tak sanggup membayar cicilan utang.

Walhasil, aset Anda akan menjadi pengganti untuk melunasi utang tersebut.

Baca juga: Butuh Uang Tunai, Lebih Baik Gunakan Kartu Kredit atau KTA?

4. Disiplin Bayar Cicilan Tepat Waktu

Saat mengajukan pinjaman KTA, negosiasikan tanggal jatuh tempo pembayaran cicilan dengan pihak pemberi kredit. Kalau mau aman, pilih waktu pembayaran yang bertepatan dengan tanggal gajian.

Begitu uang masuk, bisa langsung autodebet dari rekening. Jadi Anda tak perlu repot mentransfer.

Kalau sudah begitu, Anda tak perlu cemas lagi terhadap cicilan Anda. Pembayaran tepat waktu.

Tidak akan kena denda keterlambatan dari pihak pemberi pinjaman. Karena jika Anda telat satu hari saja, biasanya ada denda yang harus dibayar.

Semakin lama Anda menunggak, pinjaman akan bengkak. Kondisi ini akan mengancam aset atau harta benda di rumah. Siap-siap disita.

Baca juga: Ini Tips Mengetahui dan Memilih Tenor yang Cocok untuk KTA

5. Setop Cari Pinjaman Lain

Saat memiliki satu kewajiban utang, jangan pernah mengambil pinjaman lain. Apalagi untuk membayar cicilan.

Itu namanya gali lubang tutup lubang. Tindakan tersebut hanya akan membuat Anda terjerat utang lebih besar, sehingga mempertaruhkan aset berharga, seperti sertifikat rumah dan tanah, BPKB kendaraan, perhiasan, dan harta benda lainnya.

Cara melunasi pinjaman satu dengan pinjaman lain sangat tidak disarankan meskipun dalam keadaan terdesak. Lebih baik Anda menggadai atau menjual harta untuk membayar pinjaman, ketimbang harus mengajukan pinjaman baru.

Putuskan dengan Cerdas

Berutang dengan mengajukan pinjaman, seperti KTA sebetulnya boleh-boleh saja. Asalkan untuk sesuatu yang produktif.

Tapi Anda perlu cermat sebelum mengajukan suatu pinjaman. Putuskan dengan bijak dan cerdas agar tidak menyesal nantinya.

 

Artikel ini merupakan kerja sama Kompas.com dan Cermati.com. Isi sepenuhnya menjadi tanggung jawab Cermati.com.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com