Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pandemi Corona, Bagaimana Proses Pembebasan Lahan Proyek Infrastruktur?

Kompas.com - 17/04/2020, 21:32 WIB
Ade Miranti Karunia,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Agraria dan Tata Ruang memastikan proses pembebasan lahan proyek infrastruktur pemeritah tetap berjalan meski di tengah pandemi virus corona (Covid-19).

Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengatakan, beberapa proyek misalnya Light Rail Transit (LRT) dan Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung masih tetap berjalan pelaksanaannya.

"Untuk proyek-proyek yang sedang berjalan, misalnya LRT kita rapat dengan Menko Kemaritiman dan Investasi kemarin. Kami video conference juga masalah kereta cepat, itu juga sesuai schedule. Jadi, proyek-proyek dalam take line masih terus berjalan," katanya dalam konferensi video, Jakarta, Jumat (17/4/2020).

Baca juga: E-commerce Diperkirakan Bakal Panen Saat Ramadhan

Hingga saat ini ia mengatakan, belum melihat ada penundaan signifikan pembebasan lahan proyek infrastruktur akibat wabah virus corona di Indonesia.

Khusus soal proyek Kereta Api Cepat Jakarta-Bandung, Sofyan Djalil menjelaskan, ada sedikit kendala dalam pembebasan lahan di Kabupaten Karawang. Namun, untuk masalah lainnya, dipastikan masih sesuai rencana.

"Yang masih ada masalah dengan eksekusi di Kabupaten Karawang. Kemudian yang lain, tidak ada masalah lain yang memerlukan intervensi BPN," ujarnya.

Baca juga: Riset: Mayoritas Pekerja Tak Paham Omnibus Law Cipta Kerja

Dalam kesempatan yang sama, Sekretaris Jenderal Kementerian ATR/BPN Himawan Arief Sugoto mengatakan, pelaksanaan proyek pembebasan lahan untuk proyek pemerintah tidak mengalami kendala. Misalnya proyek Jalan Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu).

"Tetapi, program strategis yang di Jawa Barat, di Cisumdawu, itu tetap dilaksanakan. Proses yang dilakukan tetap sama, sehingga kita menunggu K/L yang meminta kebutuhan prioritas," ujarnya.

Baca juga: Ini Alasan Luhut Tidak Hentikan Operasional KRL

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Emiten Hotel Rest Area KDTN Bakal Tebar Dividen Rp 1,34 Miliar

Whats New
Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Keuangan BUMN Farmasi Indofarma Bermasalah, BEI Lakukan Monitoring

Whats New
Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Bea Cukai Lelang 30 Royal Enfield, Harga Mulai Rp 39,5 Juta

Whats New
Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Bisnis Alas Kaki Melemah di Awal 2024, Asosiasi Ungkap Penyebabnya

Whats New
Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Penuhi Kebutuhan Listrik EBT Masa Depan, PLN Bidik Energi Nuklir hingga Amonia

Whats New
LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

LPPI Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1-S2, Simak Persyaratannya

Work Smart
Jadi 'Menkeu' Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Jadi "Menkeu" Keluarga, Perempuan Harus Pintar Atur Keuangan

Spend Smart
Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Emiten Perdagangan Aspal SOLA Bakal IPO dengan Harga Perdana Rp 110 Per Saham

Whats New
Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Data Terbaru, Utang Pemerintah Turun Jadi Rp 8.262,10 Triliun

Whats New
Bank Mandiri Genjot Transaksi 'Cross Border' Lewat Aplikasi Livin’

Bank Mandiri Genjot Transaksi "Cross Border" Lewat Aplikasi Livin’

Whats New
Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Kuartal I Ditopang Pemilu dan Ramadhan, Bagaimana Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan?

Whats New
Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Berikut Daftar Tiga Pabrik di Indonesia yang Tutup hingga April 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com