Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Luhut Terima Rp 26,2 Miliar dari DBS, untuk Tenaga Medis dan Buruh Harian

Kompas.com - 15/05/2020, 04:28 WIB
Ade Miranti Karunia,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala BNPB, Doni Monardo, turut hadir dalam kegiatan serah terima donasi alat kesehatan sebagai bagian dari penanggulangan pandemi Covid-19 di Indonesia.

Paket-paket bantuan yang dia terima ini akan segera langsung diserahkan ke daerah-daerah yang membutuhkan, dengan tujuan utama ke Jawa Timur.

“Partisipasi dari Bank DBS Indonesia ini akan memperkuat strategi kami dalam menghadapi pandemi Covid-19. Melalui banyaknya perangkat tes Covid-19 maka masyarakat semakin mudah mendapatkan akses sehingga deteksi pun dapat dilakukan secara cepat," ujar Doni.

Baca juga: RS Pusat Pertamina Dapat Bantuan 1.000 Alat Kesehatan

Bank DBS Indonesia menyalurkan bantuan berupa peralatan medis, antara lain 100.000 Rapid Test Kits, 15.000 Virus Transport Medium (VTM) Kits, 5.000 Swab Test Kits dan dua mesin Polymerase Chain Reaction (PCR) dan perangkat tesnya sebanyak 3.000 unit yang akan disalurkan secara bertahap melalui Kemenko Kemaritiman dan Investasi.

“Seperti yang kita ketahui bahwa saat ini jumlah pasien Covid-19 terus bertambah setiap harinya. Namun hal yang terpenting adalah akses akan fasilitas tes dan hasil yang bisa didapatkan secara cepat," ungkap Presiden Direktur PT Bank DBS Indonesia, Paulus Sutisna.

"Semakin banyaknya akses untuk tes akan membantu upaya penanggulangan laju penyebaran Covid-19. Oleh karena itu, kami rasakan sangat penting untuk mendonasikan beberapa jenis fasilitas tes Covid-19 kepada Pemerintah,” ujar Paulus.

Pada April 2020, Bank DBS menyalurkan 10,5 juta dollar Singapura atau setara dengan Rp 104,8 miliar untuk membantu masyarakat terdampak Covid-19 di enam negara utama di mana Bank DBS beroperasi, yaitu Singapura, Hong Kong, China, India, Indonesia, dan Taiwan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com