JAKARTA, KOMPAS.com - Direktur Utama PT ASDP (Persero) Ira Puspadewi mengatakan, industri transportasi merupakan salah satu sektor bisnis yang terdampak paling parah di masa pandemi Covid-19 ini.
Karena pandemi ini, pendapatan yang diraup pelaku industri transportasi tergerus. Imbasnya, banyak perusahaan transportasi merugi.
“Tapi kami sampaikan diantara banyak moda transportasi yang lain di Indonesia, kami masih bersyukur, kita dalam keadaan jauh lebih baik dibandingkan perusahaan transport lain,” ujar Ira dalam konferensi pers virtual, Senin (14/12/2020).
Baca juga: Imbas Corona, ASDP Pangkas Anggaran hingga Rp 500 Miliar
Kendati begitu, lanjut Ira, perusahaannya tak terlalu terdampak secara signifikan. Meski pendapatan menurun, namun PT ASDP tak merugi selama pandemi Covid-19 ini.
“Jadi saat ini pun kalau kata orang cash is king, kalau punya uang tunai itu kita beruntung sekali. Insyaallah kalau pun kita tidak mendapatkan pendapatan atau pendapatan nol, ASDP masih bisa hidup sekitar 8 bulan lagi,” kata dia.
Meski tak rugi, Ira memprediksi laba perusahaannya akan turun sebesar 40 persen jika dibandingkan tahun lalu. Di 2019 lalu, ASDP mampu meraup laba sebesar Rp 318 miliar.
“Nah teman-teman bisa bandingkan dengan moda transportasi lain, dimasa pandemi ini bisa untung itu (sebuah) keajaiban. Kita Insyaallah masih bisa membukukan laba,” ungkapnya.
Ira pun menyampaikan ada beberapa strategi yang dilakukan di masa pandemi Covid-19 ini. Misalnya, pengoptimalan bisnis logistik dan penyesuaian investasi.
Menurut dia, lini bisnis logistik penurunannya terbilang kecil jika dibandingkan dengan bisnis di sektor angkutan penumpang dan kendaraan.
“Jadi Insyaallah kita bisa membukukan laba di 2020,” ucap dia.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.