Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Syariah Indonesia Resmi Beroperasi, Begini Bentuk Logo dan Maknanya

Kompas.com - 01/02/2021, 15:43 WIB
Fika Nurul Ulya,
Yoga Sukmana

Tim Redaksi

Hery ingin BSI menjadi bank modern dengan tetap menjunjung tinggi prinsip syariah, menjadi bank yang dipilih nasabah karena memiliki produk yang kompetitif dan prima sesuai kebutuhan nasabah.

Untuk itu pihaknya bakal fokus menumbuhkan segmen UMKM dalam ekosistem yang terintegrasi melayani segmen ritel dan konsumer, serta mengembangkan segmen wholesale dengan produk yang inovatif, termasuk pengembangan bisnis global, seperti global sukuk.

"BSI akan menjalankan sesuai prinsip maqasith syariah. Selain menjalankan fungsi intermediari dan menyalurkan pajak, BSI memiliki konsep yang dapat dioptimalkan untuk melakukan pemerataan ekonomi masyarakat melalui zakat, infaq, sedekah, dan wakaf," pungkasnya.

Baca juga: Bank Syariah Indonesia Mulai Beroperasi Hari Ini

Sebagai informasi, BSI telah melangsungkan legal merger hari ini, Senin (1/2/2021). Dengan begitu, BSI menjadi nama baru dari BRI Syariah sebagai bank yang menerima penggabungan (survivor entity).

BSI memiliki aset mencapai Rp 240 triliun dengan modal inti lebih dari Rp 22,6 triliun. Jumlah aset dan modal inti tersebut menempatkan perseroan dalam daftar 7 besar bank terbesar di Indonesia dari sisi aset.

Hingga kini, pembiayaannya mencapai Rp 157 triliun dengan Dana Pihak Ketiga (DPK) mencapai Rp 157 triliun. BSI pun akan menjadi TOP 10 bank syariah terbesar di dunia dari sisi kapitalisasi pasar dalam 5 tahun ke depan.

Baca juga: Resmi Melantai di BEI Hari Ini, Saham BANK Melesat 35 Persen

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com