Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kementerian BUMN Dapat Nilai Sistem Merit Tertinggi, Ini Komentar Erick Thohir

Kompas.com - 08/10/2021, 14:34 WIB
Yohana Artha Uly,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengklaim, transformasi yang dilakukan di kementeriannya berjalan dengan baik. Hal itu dibuktikan dengan nilai Sistem Merit Kementerian BUMN menjadi yang terbaik di antara instansi pemerintah lainnya.

Komite Aparatur Sipil Negara (KASN) mencatat dari total 34 kementerian, terdapat 13 kementerian yang dinilai sangat baik. Sementara, hanya dua diantaranya yang berhasil memperoleh nilai Sistem Merit tertinggi, yaitu Kementerian BUMN dan Kementerian Keuangan.

"Tentu ini membangun optimisme kami, bahwa transformasi yang kami lakukan di Kementerian BUMN ini berjalan dengan baik," ujarnya dalam konferensi pers di Kementerian BUMN, Jumat (8/10/2021).

Baca juga: Karyawan Istaka Karya Protes Disebut BUMN "Hantu", Ini Kata Stafsus Erick Thohir

Erick mengatakan, pihaknya terus melakukan pengawasan dan pembenahan, terutama pada para perusahaan pelat merah. Sehingga pada 2020, BUMN tetap mampu memberikan kontribusi kepada negara mencapai Rp 375 triliun di tengah tekanan ekonomi akibat pandemi Covid-19.

"Kami mengawasi dan membenahi korporasi, sehingga di 2020 kinerjanya pada saat Covid-19 tetap bisa memberikan kontribusi Rp 375 triliun kepada negara," imbuh dia.

Ia mengatakan, capaian positif yang didapat dari KASN tak lantas membuat pihaknya menjadi terlena, namun sebaliknya semakin memacu Kementerian BUMN untuk bisa mempertahankan nilai terbaik itu.

Erick pun berharap para jajaran Kementerian BUMN ke depannya bisa terus menjiwai core value AKHLAK yaitu amanah, kompeten, harmonis, loyal, adaptif, dan kolaboratif.

"Ini tentu menggembirakan bagi kami, tapi bukan membuat kami terlena, justru memacu kami untuk mempertahankannya dan biasanya mempertahankan itu lebih sulit," ungkapnya.

Baca juga: Erick Thohir Disebut-sebut Masuk Bursa Capres 2024, Ini Kata Stafsus Menteri BUMN

Sementara itu, Ketua KASN Agus Pramusinto mengatakan, capaian nilai Sistem Merit tertinggi yang didapat Kementerian BUMN, harus menjadi role model bagi kementerian lainnya, termasuk pula bagi instansi-instansi di daerah. Sehingga bisa menghasilkan ASN yang memang memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat.

"Kami berharap dengan sistem yang dibangun melalui Sistem Merit akan mampu menghasilkan para ASN yang profesional, mampu memberikan pelayanan kepada masyarakat, dan mensejahterakan bagi bangsa ini," kata Agus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

KAI Services Buka Lowongan Kerja hingga 25 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Anggaran Pendidikan di APBN Pertama Prabowo Capai Rp 741,7 Triliun, Ada Program Perbaikan Gizi Anak Sekolah

Whats New
Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada 'Pertek' Tak Ada Keluhan yang Masuk

Bantah Menkeu soal Penumpukan Kontainer, Kemenperin: Sejak Ada "Pertek" Tak Ada Keluhan yang Masuk

Whats New
Tidak Ada 'Black Box', KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Tidak Ada "Black Box", KNKT Investigasi Badan Pesawat yang Jatuh di BSD

Whats New
Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Investasi Rp 10 Miliar, Emiten Perhotelan KDTN Siap Ekspansi Bisnis Hotel Rest Area

Whats New
Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Gandeng Binawan, RSUP dr Kariadi Tingkatkan Keterampilan Kerja Tenaga Kesehatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com