Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Dunia: Pengertian, Sejarah, dan Kritik

Kompas.com - 12/10/2021, 17:12 WIB
Mutia Fauzia

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Dunia atau World Bank adalah lembaga internasional yang memberikan dukungan berupa dana, konsultasi, dan penelitian untuk negara berkembang agar memajukan perekonomiannya.

Dikutip dari laman resmi Bank Dunia, worldbank.org, organisasi tersebut mengklaim sebagai salah satu sumber dana serta ilmu pengetahuan terbesar bagi negara berkembang.

Saat ini jumlah negara yang merupakan anggota Bank Dunia adalah 189 negara. Untuk menjadi bagian dari anggota Grup Bank Dunia, sebuah negara harus terlebih dahulu menjadi bagian dari IMF.

Bank Dunia dibentuk dengan tujuan untuk mengentaskan kemiskinan di berbagai negara berpendapatan rendah dan menengah.

Pengertian mengenai apa itu bank dunia dan sejarah bank dunia akan dibahas lebih lanjut dalam artikel berikut.

Baca juga: Bank Dunia Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI 2021 Jadi 3,7 Persen

Sejarah Bank Dunia

Bank Dunia didirikan pada tahun 1944 dengan nama Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (IBRD). Mulanya, Bank Dunia dibentuk dengan tujuan untuk memberi bantuan berupa pendanaan kepada negara-negara yang mengalami kerugian akibat Perang Dunia II.

Sejarah Bank Dunia bermula dari Konferensi Bretton Woods yang diikuti oleh delegasi dari 44 negara.

Dari hasil konferensi tersebut, selain terbentuk IBRD juga terbentuk Dana Moneter Internasional atau IMF.

Negara pertama yang mendapatkan pinjaman dari Bank Dunia adalah Prancis dan kemudian diikuti oleh negara Eropa lainnya.

Dari rekonstruksi dan pembangunan kembali negara-negara terdampak Perang Dunia II, tujuan Bank Dunia pun bergeser seiring dengan berjalannya waktu. Tujuan pendanaan Bank Dunia saat ini lebih mengarah kepada proyek-proyek infrastruktur seperti irigasi, infrastruktur jalan, hingga kelistrikan.

Adapun negara non Eropa pertama yang mendapatkan bantuan dari Bank Dunia yakni Chile pada tahun 1948. Kala itu, Chile mendapatkan bantuan untuk pembangunan pembangkit listrik tenaga air. Bantuan yang diterima oleh Chile adalah sebesar 13,5 miliar dollar AS.

Lembaga Bank Dunia

Sebagai lembaga internasional, tujuan Bank Dunia yakni untuk menyediakan pendanaan, nasihat, dan penelitian yang membantu negara berkembang mempercepat pembangunan dan melawan kemiskinan.

Untuk mengeksekusi misi tersebut, maka dibentuklah lima lembaga yang berada di bawah bank dunia.

Baca juga: Kebijakan Fiskal: Pengertian, Cara Kerja, dan Jenisnya

Lima lembaga tersebut yakni:

Bank Internasional untuk Rekonstruksi dan Pembangunan (IBRD)

IBRD adalah badan yang memberikan pinjaman uang kepada pemerintah di sebuah negara dengan kategori pendapatan kelas menengah.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com