Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pendaftaran Kartu Prakerja Gelombang 22 Ditutup Besok, Daftar di www.prakerja.go.id

Kompas.com - 26/10/2021, 13:18 WIB
Mutia Fauzia

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Manajemen Pelaksana Program (PMO) Kartu Prakerja menyebut pendaftaran gelombang 22 bakal ditutup besok, Rabu (27/10/2021) pukul 23.59 WIB.

Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 22 telah dibuka sejak kemarin, Senin (25/10/2021) pukul 12.00 WIB.

Head of Communications PMO Kartu Prakerja Louisa Tuhatu mengatakan, pendaftaran gelombang 22 ini merupakan yang terakhir pada tahun 2021.

"Gelombang 22 ini akan kami tutup besok, 27 Oktober 2021, pukul 23.59 WIB. Gelombang 22 ini juga menjadi penutup rangkaian penerimaan di program Kartu Prakerja ya," ujar Louisa dalam pesan singkat kepada media, Selasa (26/10/2021).

Baca juga: Kuota Kartu Prakerja Gelombang 22 46.000, Daftar di Prakerja.go.id

Untuk diketahui, jumlah kuota peserta Kartu Prakerja gelombang 22 ditetapkan sebanyak 46.000. Jumlah tersebut jauh lebih sedikit ketimbang gelombang sebelumnya yang mencapai ratusan ribu peserta.

Hal ini disebabkan kuota gelombang 22 Kartu Prakerja berasal dari penerima Kartu Prakerja yang status kepesertaannya dicabut dari gelombang 18 hingga gelombang 21.

"Gelombang 22 ini adalah gelombang pemulihan di semester 2 tahun 2021 dengan memanfaatkan kepesertaan yang dicabut dari gelombang 18-21. Kuotanya sekitar 46.000," ujar dia kepada media melalui pesan singkat, Selasa (26/10/2021).

Pencabutan kepesertaan terjadi karena peserta tidak melakukan pembelian pelatihan pertama dalam waktu 30 hari setelah mereka dinyatakan lolos sebagai penerima Kartu Prakerja.

Peserta bisa segera mendaftarkan diri melalui www.prakerja.go.id. Bagi peserta yang sudah pernah mendaftar di situs Kartu Prakerja dapat langsung bergabung dalam proses seleksi gelombang 22.

Baca juga: Program Kartu Prakerja Berhasil Tekan Pengangguran?

Cara Daftar Kartu Prakerja Gelombang 22

Peserta bisa melakukan pendaftaran Kartu Prakerja lewat www.prakerja.go.id. Namun sebelumnya, harus dilakukan pendaftaran akun sebelum bisa bergabung dalam proses seleksi gelombang 22.

Untuk mendaftar akun, berikut langkah yang harus dilakukan:

  1. Membuat akun Prakerja di laman https://www.prakerja.go.id/.
  2. Pendaftar akan diminta untuk mengisikan alamat email, membuat password yang terdiri dari minimal 6 karakter, dan konfirmasi password (ketik ulang password).
  3. Kemudian centang pernyataan di bawahnya, lalu klik "Buat Akun".
  4. Nantinya, pendaftar akan mendapatkan verifikasi akun melalui email yang telah didaftarkan.
  5. Buka email tersebut dan lakukan verifikasi dengan klik tautan yang telah dikirimkan via email.
  6. Akun Kartu Prakerja pun telah aktif. Bagi pendaftar yang sudah memiliki akun, hanya perlu login di laman https://www.prakerja.go.id/ dengan menggunakan email dan password.
  7. Selanjutnya, akan diminta melakukan verifikasi i KTP, nomor NIK, nomor KK, dan tanggal lahir. Ikuti proses melengkapi data diri dan mengunggah KTP hingga selesai.
  8. Lakukan tes motivasi dan kemampuan dasar, Anda siap untuk mengikutip proses seleksi gelombang 22 Kartu Prakerja.

Untuk cara daftar Kartu Prakerja gelombang 22, berikut langkah yang harus dilakukan:
Buka www.prakerja.go.id pada browser handphone atau komputer.

  1. Siapkan nomor Kartu Keluarga serta NIK kamu.
  2. Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar.
  3. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
  4. Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka.
  5. Nantikan pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang di dashboard.

Baca juga: Kritik Bikin Program Kartu Prakerja Jadi Lebih Baik

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com