Fahmy mengusulkan dua alternatif yang bisa ditempuh pemerintah untuk mengurangi beban APBN alih-alih menaikkan harga BBM. Alternatif pertama, yakni mengalihkan beban ke perusahaan pelat merah, Pertamina.
Dengan kata lain, negara tidak perlu membayar kompensasi kepada Pertamina dalam 3 bulan ke depan.
Sementara alternatif kedua adalah subsidi silang dengan menggunakan dana APBN dari sektor energi lainnya, salah satunya dari hasil ekspor batubara. Asal tahu saja, harga batubara tengah membumbung tinggi hingga mencapai di atas 400 dollar AS per metrik ton.
"Dengan dua alternatif tadi, perkiraan saya pemerintah masih bisa menahan sampai akhir bulan," tandas Fahmy.
Dilansir dari Bloomberg, harga minyak mentah Brent yang menjadi patokan dunia tembus 130,26 dollar AS, naik 2,28 persen atau 1,78 poin dari harga semula.
Adapun harga minyak mentah West Texas Intermediate (WTI) mencapai 125,50 dollar AS per barrel, naik 1,80 poin atau 1,46 persen.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.