Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Digitalisasi Sektor Kuliner Bantu Percepatan Pemerataan Ekonomi

Kompas.com - 03/04/2022, 10:56 WIB
Aprillia Ika

Editor

SURAKARTA, KOMPAS.com - Pada gelaran Digitalisasi Nusantara Expo & Summit 2022 (DNES 2022) di Surakarta, 1 April 2022 lalu, Wali Kota Surakarta Gibran Rakabuming Raka berkesempatan untuk berkunjung. 

Salah satu peserta yang dikunjungi adalah PT Esensi Solusi Buana (ESB), perusahaan penyedia software sistem operasional bisnis kuliner all-in-one. 

Gibran dalam kesempatan itu mendengar keseriusan ESB dalam menjadi bagian dari pertumbuhan sektor kuliner di Surakarta.

Ia kemudian menyampaikan bahwa kemajuan digitalisasi sektor kuliner dapat membantu percepatan pemerataan ekonomi, terutama di kota Surakarta. 

Baca juga: Sasar UMKM Kuliner, ESB Target 20.000 Merchant Bergabung ke Ekosistem Digitalnya

“Kami menyadari dari catatan pada tahun 2021, terdapat sekitar 64 juta pelaku UMKM di Indonesia namun hanya sekitar 19 juta yang telah memasuki ranah digital," kata Gunawan Woen, CEO dari ESB Restaurant Technology kepada Gibran, dalam keterangannya, Minggu (3/4/2022). 

"Melalui ekosistem teknologi yang kami miliki, kami siap mendukung pertumbuhan literasi digital untuk para pelaku UMKM," lanjut Gunawan.

Hal ini kami lakukan agar mereka semakin mudah beradaptasi dengan perkembangan gaya hidup, memberikan efisiensi operasional dan pengelolaan bisnis, serta meningkatkan pengalaman dan kualitas pelayanan, sehingga memungkinkan UMKM untuk tumbuh dan semakin meluas.” 

Baca juga: Foodstory Beri Modal hingga Keahlian Manajemen untuk Pelaku Usaha Kuliner

Kadin Tech Hub

Pada salah satu kesempatan di DNES 2022, Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) juga memaparkan tentang Kadin Tech Hub, yakni hub yang mempertemukan para pengusaha, khususnya UMKM, dengan problem solver mereka.

Tidak hanya itu, Kadin Tech Hub juga mendorong perusahaan rintisan untuk masuk bursa IPO agar mereka dapat terus bertumbuh dan memperkokoh posisi Indonesia sebagai hub ekonomi digital di Asia Tenggara.

 

Ekosistem ESB

Sebagai informasi, dari berdiri sejak 2015 hingga kuartal 1 2022, lebih dari 4.000 merchant telah bergabung dengan ESB dan telah tercatat total transaksi sebesar lebih dari Rp 5 triliun.

Para mitra ini tidak hanya berasal dari Jabodetabek, namun juga dari sejumlah kota besar lainnya seperti Semarang, Yogyakarta, Bali dan Solo.

 

Belum lama ini, ESB juga telah sukses bekerja sama dengan Kabupaten Bangli, Pemda Bali dan BPD Bali dalam mengintegrasikan teknologi ke FoodCourt UMKM setempat.

Selain itu, ESB juga bekerja sama dengan Perusahan Umum Daerah (Perumda) Bidadari Kabupaten Manggarai Barat (Mabar) untuk menciptakan ekosistem transaksi digital di Labuan Bajo dan turut berkontribusi untuk membantu pemerintah setempat bersiap menghadapi perhelatan G20.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Bagaimana Rekomendasi IHSG Pekan Ini? Simak Aneka Sentimen yang Memengaruhinya

Whats New
Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Kepala Bappenas: Selama 10 Tahun Terakhir, Pertumbuhan Ekonomi Stabil di Angka 5 Persen

Whats New
Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Bank BJB Syariah Resmi Tergabung dalam Jaringan ”Link”

Whats New
Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Soal Pabrik Sepatu Bata Tutup, Asosiasi: Pesanan Turun karena Lebaran

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenaker: Semua Hak Karyawan Harus Diberikan

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 5,11 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Hari Terakhir, Ini Cara Daftar Prakerja Gelombang 67

Whats New
Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Indofarma Hadapi Masalah Keuangan, Erick Thohir: Kalau Ada Penyelewengan, Kami Bawa ke Kejagung

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com