Untuk mendorong kinerja keberlanjutan, Victor juga mengungkapkan pihaknya akan melanjutkan komitmen sebagai perusahaan berbasis lingkungan dan memperhatikan setiap unsur keberlanjutan untuk mencapai pemenuhan Sustainable Development Goals (SDGs). Saat ini, INOV telah berkontribusi terhadap 9 nomor SDG dari 18 target SDG yang ada.
“Dalam menyambut era pajak karbon dan perdagangan karbon yang ditetapkan oleh Pemerintah, kami terus berupaya mengurangi jejak karbon yang dihasilkan dalam proses produksi kami. Sehingga dengan demikian, kami turut berkontribusi dalam mengurangi efek gas rumah kaca demi mewujudkan Indonesia yang lebih hijau,” jelas dia.
Tahun ini, INOV menargetkan pertumbuhan laba penjualan dan laba bersih masing – masing 25 persen dan 30 persen. Hal ini didukung oleh potensi industri darur ulang yang mulai membaik dan pemulihan ekonomi yang berlangsung.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.