Jangan Lupa, Hari Ini Ada Pemeliharaan Jalan Tol Cipularang dan Jagorawi

JAKARTA, KOMPAS.com - Jasamarga Metropolitan Tollroad akan melakukan pemeliharaan jalan pada ruas jalan tol Cikampek–Purwakarta–Padalarang (Cipularang) arah Cileunyi dan tol Jakarta–Bogor–Ciawi (Jagorawi) mulai hari ini hingga Jumat (20/5/2022).

Jalan Tol Cipularang

Untul jalan tol Cipularang, akan dilakukan pemeliharaan rekonstruksi perkerasaan jalan sepanjang 80 meter di sejumlah titik mulai hari ini pukul 18.00 WIB sampai Jumat (20/5/2022) pukul 12.00 WIB.

General Manager Representative Office 3 Jasamarga Metropolitan Tollroad Thomas Dwiatmanto mengatakan, pekerjaan pemeliharaan ini untuk meningkatkan kualitas jalan serta pemenuhan Standar Pelayanan Minimal (SPM).

Baca juga: Waspada, Ada Pemeliharaan Jalan Tol Jagorawi pada 16-20 Mei 2022

"Selama pekerjaan pemeliharaan berlangsung, lajur yang menjadi objek pekerjaan tidak dapat dilintasi, sementara lajur lainnya berfungsi normal sebagai lajur lalu lintas," ujar Thomas dalam keterangannya, Minggu (15/6/2022).

Pekerjaan rekonstruksi ini akan dilaksanakan di Ruas Tol Cipularang Arah Cileunyi, dengan titik lokasi sebagai berikut:

• Kilometer (km) 083+298 sampai km 083+323 Lajur 1 sepanjang 25 meter.
• Km 083+345 sampai km 083+360 Lajur 1 sepanjang 15 meter.
• Km 083+380 sampai km 083+420 Lajur 1 sepanjang 40 meter.

Kendati demikian, pengguna jalan tidak perlu khawatir karena Jasamarga Metropolitan Tollroad bersama dengan PT Jasamarga Tollroad Maintenance akan menyiapkan rambu-rambu untuk pengamanan pekerjaan sesuai standar seperti menyediakan rubber cone, lampu selang atau penanda lokasi kerja pada malam hari, dan menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas.

"Jasa Marga memohon maaf atas ketidaknyamanan yang timbul akibat pekerjaan tersebut. Diimbau kepada pengguna jalan agar tetap berhati-hati," tuturnya.

Jalan Tol Jagorawi

Sementara itu, untuk jalan Tol Jagorawi akan dilakukan pekerjaan perbaikan jembatan, pemeliharaan periodik scrapping filling overlay (SFO) dan rekonstruksi perkerasan. Pemeliharaan ruas Tol Jagorawi ini akan dimulai pada 16-20 Mei 2022.

General Manager Representatif Office 1 Regional Jasamarga Metropolitan Tollroad Tri Wahyu Subekti menjelaskan, pemeliharan ruas jalan Tol Jagorawi tersebut dilakukan sebagai upaya Jasa Marga dalam memenuhi SPM jalan tol yang sangat berpengaruh terhadap faktor keselamatan pengguna jalan.

"Lajur yang menjadi objek pemeliharaan sementara tidak dapat dilintasi selama pekerjaan berlangsung, dan sebagian lajur terdekat dari objek pemeliharaan akan digunakan untuk area kerja dan kendaraan berat secara situasional," katanya dalam keterangan tertulis, Minggu (15/5/2022).

Baca juga: Waspada, Ada Pemeliharaan Jalan Tol Cipularang mulai Besok

Adapun titik-titik perbaikan dan pemeliharaan jalan tersebut sebagai berikut:

1. Pekerjaan Perbaikan Jembatan

Jembatan Kilometer (Km) 33+200 lajur 1 arah Ciawi, akan dilaksanakan pada 16 Mei, pukul 20.00 WIB sampai dengan 20 Mei, pukul 24.00 WIB.

2. Pekerjaan Pemeliharaan Periodik/SFO

Pekerjaan pemeliharan periodik SFO ini dilaksanakan mulai pukul 22.00-05.00 WIB:

• Km 14+800-Km 15+000 lajur 2 arah Ciawi sepanjang 200 meter dilaksanakan 16 Mei;
• Km 15+650-Km 15+840 lajur 2 arah Ciawi sepanjang 190 meter dilaksanakan 17 Mei;
• Km 15+882-Km 15+982 lajur 2 arah Ciawi sepanjang 100 meter dilaksanakan 18 Mei;
• Km 17+560-Km 17+748 lajur 2 arah Ciawi sepanjang 188 meter dilaksanakan 19 Mei;
• Km 18+740-Km 18+910 lajur 2 arah Ciawi sepanjang 170 meter dilaksanakan 20 Mei;
• Km 35+280-Km 35+115 lajur 2 arah Jakarta sepanjang 165 meter dilaksanakan 21 Mei. 

3. Pekerjaan Rekonstruksi Perkerasan

Km 23+370-Km 23+596 arah Ciawi lajur 1 sepanjang 226 meter dilaksanakan tanggal 16-20 Mei, pukul 11.00 WIB.

Tri menambahkan, pihaknya telah menyiagakan petugasnya di titik lokasi perbaikan jembatan dan pemeliharaan jalan.

"Jasa Marga telah menyiapkan rambu-rambu pengamanan pekerjaan sesuai standar, menyiagakan petugas pengaturan lalu lintas serta memastikan petugas tetap menjaga protokol kesehatan di lokasi pekerjaan, demi keamanan pengguna jalan," ujarnya.

Baca juga: 3 Bulan Bisnis Jalan Tol, Jasa Marga Sudah Untung Rp 392 Miliar