Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Perusahaan Haji Isam Mau IPO, Anaknya yang Berusia 21 Tahun Jadi Komut

Kompas.com - 13/07/2022, 14:31 WIB
Muhammad Idris

Penulis

KOMPAS.com - Perusahaan sawit yang dimiliki pengusaha asal Kalimantan Selatan, Samsudin Andi Arsyad atau yang lebih dikenal dengan Haji Isam, PT Jhonlin Agro Raya Tbk berencana melakukan penawaran umum perdana saham (initial public offering/IPO) awal Agustus mendatang.

Dikutip dari prospektus perseroan, Rabu (13/7/2022), perusahaan tersebut menawarkan sebanyak-banyaknya 1.222.950.000 atau 1,22 miliar saham baru dengan nilai nominal Rp 100 per saham.

Nilai tersebut mewakili 15,29 persen dari modal ditempatkan dan disetor penuh dalam perseroan setelah penawaran umum perdana.

Perusahaan sawit yang nantinya akan dicatatkan dengan kode saham JAAR ini menargetkan perolehan dana IPO sebesar Rp 366,5 miliar.

Baca juga: Kontroversi Haji Isam, Eks Timses Jokowi, Raja Sawit Batubara Kalsel

Sebesar 21 persen dari dana yang dihimpun dapat digunakan untuk pembayaran sebagian biaya pembangunan proyek pabrik pengolahan kelapa sawit. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai capital expenditure (capex).

Sementara 79 persen dari dana yang dihimpun akan digunakan untuk modal kerja yaitu pembelian CPO dan bahan baku lainnya. Penggunaan dana ini dikategorikan sebagai operational expenditure (opex).

Anak Haji Isam jadi komisaris utama

Jhony Saputra, anak dari Haji Isam, menjabat sebagai Komisaris Utama PT Jhonlin Agro Raya Tbk. Praktik menempatkan anak atau kerabat keluarga lainnya sebagai komisaris di perusahaan memang sudah lazim terjadi di Indonesia.

Namun yang unik dari IPO PT Jhonlin Agro Raya Tbk, sang komisaris utama, Jhony Saputra relatif berusia masih sangat muda di posisi teratas wakil pemegang saham.

Baca juga: Profil Haji Isam, Sumber Kekayaan, dan Kontroversinya

Dalam situs resmi perusahaan, Jhony diketahui baru berusia 21 tahun dengan pendidikan terakhir SMA Al Azhar Jakarta Pusat, Jakarta Selatan pada 2018.

Ia resmi menjabat di Perseroan sejak 2022 sebagai Komisaris Utama. Selain itu, Jhony juga menjabat di beberapa perusahaan sebagai Pemilik PT. Araya Agro Lestari 2017 - sekarang.

Selain itu, Jhony menjabat sebagai pemilik PT Citra Agro Raya 2017 - sekarang, pemilik/pemegang saham PT Modal Harapan Bangsa tahun 2018 - sekarang, dan pemilik/pemegang saham PT Surya Mega Adiperkasa tahun 2020 - sekarang.

Mendampingi Jhony adalah Bambang Aria Wisena yang menjabat Dewan Komisaris dan Usman Aji Purnomo sebagai Komisaris Independen.

Baca juga: Biografi Pablo Escobar, Bos Kartel Narkoba Terkaya Dunia

Bambang yang berusia 59 tahun diketahui sebagai CEO PT Eshan Agro Sentosa sejak 2019 sampai sekarang. Ia juga pernah menjadi CEO PT Bakrie Pasaman Plantations pada 2002-2004.

Sementara Usman yang berusia 61 tahun menjabat sebagai Komisaris Independen di Perseroan sejak 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

Whats New
Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

Earn Smart
Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

Whats New
Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 10 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Jumat 10 Mei 2024

Spend Smart
Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Gandeng BUMDes, Anak Usaha SMGR Kembangkan Program Pengelolaan Sampah

Whats New
Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Daftar 27 Bandara Baru yang Dibangun Selama Pemerintahan Presiden Jokowi

Whats New
Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Harga Bahan Pokok Jumat 10 Mei 2024, Harga Ikan Kembung Naik

Whats New
Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Ini Program Pertagas yang Dinilai Dapat Menggerakkan Perekonomian Masyarakat Desa

Whats New
Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Kenaikan BI Rate Jadi 6,25 Persen Tidak Perlu Dikhawatirkan

Whats New
6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

6 Instrumen Keuangan yang Cocok untuk Membangun Dana Darurat

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com