JAKARTA, KOMPAS.com - Sorotan publik terhadap pegawai Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bertambah, kali ini Kepala Bea Cukai Makassar Andhi Pramono (AP). Ia menjadi sorotan karena diduga memiliki rumah mewah di kawasan Cibubur dan keluarganya bergaya hidup mewah.
Nama Andhi Pramono mencuat setelah video rumah mewahnya, serta foto-foto anak dan istrinya yang menggunakan pakaian mewah seperti Balenciaga seharga Rp 22 juta, tersebar di media sosial. Salah satunya diunggah oleh akun Twitter @PartaiSocmed.
Menanggapi sorotan publik tersebut, Dirjen Bea dan Cukai Kemenkeu Askolani memastikan, pihaknya akan mendalami harta kekayaan Andhi Pramono dan melakukan klarifikasi terhadap Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Baca juga: Punya Rumah Megah di Cibubur, Berapa Gaji Kepala Bea Cukai Makassar?
Ditjen Bea dan Cukai dan Inspektorat Jenderal Kemenkeu pun sudah memanggil Andhi Pramono untuk dilakukan pemeriksaan.
"Masukan mengenai saudara AP yang kami terima, ini tentunya kami koordinasi dengan Irjen dan nanti tentu mengenai LHKPN akan juga di-follow up oleh Irjen untuk mendalaminya," ujar Askolani dalam konferensi pers di Kantor Kemenkeu, Rabu (9/3/2023).
Mengutip LHKPN KPK, Andhi Pramono melaporkan harta kekayaannya mencapai Rp 13,75 miliar per 31 Desember 2021. Kekayaannya terdiri dari harta berupa 15 tanah dan bangunan senilai Rp 6,9 miliar.
Kemudian harta berupa 13 alat transportasi dan mesin senilai Rp 1,84 miliar. Lalu terdapat harta bergerak lainnya sebesar Rp 706,5 juta, harta berupa surat berharga senilai Rp 2,99 miliar, serta harta berupa kas dan setara kas senilai Rp 1,21 miliar.
Baca juga: Pamer Harta di Medsos, Kepala Bea Cukai Jogja Eko Darmanto Resmi Dicopot dari Jabatannya
Berikut rincian harta tanah dan bangunan serta transportasi milik Andhi Pramono dalam LHKPN:
1. Tanah dan bangunan seluas 289 m2/90 m2 di Kab/Kota Salatiga, hibah dengan akta, senilai Rp 135,28 juta.
2. Tanah seluas 3.819 m2 di Kab/Kota Karimun, hasil sendiri, senilai Rp 103,27 juta.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.