JAKARTA, KOMPAS.com - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan transportasi laut memberikan pelayanan yang maksimal selama penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023.
Sebagai informasi, KTT ASEAN 2023 diselenggarakan mulai hari ini hingga 11 Mei 2023 di Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, sejumlah pengaturan di sektor transportasi laut telah dilakukan. Salah satunya mengatur pergerakan kapal-kapal di perairan dermaga Marina dan sekitar Hotel Meruorah dan Hotel Ayana yang menjadi salah satu venue dari kegiatan KTT ASEAN.
Baca juga: KTT Asean Dinilai Bisa Dorong Kerja Sama Produksi Kendaraan Listrik dengan Negara Lain
Menhub memastikan kondisi Pelabuhan Marina sudah tertata dengan baik karena akan menjadi lokasi dari kegiatan para pemimpin ASEAN yang akan melihat matahari terbenam melalui kapal pinisi.
Selain itu, di pelabuhan ini akan ada area bazar, hiburan serta fasilitas sepeda bagi para delegasi KTT ASEAN.
"Perhelatan internasional seperti KTT ASEAN ini memberi pelajaran kepada kami untuk terus mengimprove diri, terutama dalam hal pelayanan dan kebersihan," ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (8/5/2023).
Baca juga: KTT ASEAN, AP I Siapkan 36 Lokasi Parkir Pesawat Tamu di 4 Bandara
Adapun untuk menjaga keamanan perairan dan mengatur pergerakan kapal pinisi maupun kapal klotok atau kapal nelayan yang biasa melintas di area tersebut, Kemenhub telah menyiagakan dua kapal patroli dari Direktorat Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Ditjen Perhubungan Laut mulai 5-12 Mei 2023.
"Kami akan lakukan pengaturan secara proporsional terhadap kapal-kapal nelayan dan kapal pinisi yang biasa melintas di lokasi tersebut," ucapnya.
Kapal patroli yang diterjunkan yaitu Kapal Patroli KPLP KN Chundamani P.116 yang dimiliki oleh Pangkalan PLP Kelas II Tanjung Perak dan KN Jembio milik Pangkalan PLP Kelas I Tanjung Priok.
Baca juga: Jelang KTT ASEAN, Menhub Pastikan Kesiapan Transportasi di Labuan Bajo
Kapal Patroli tersebut masing-masing dilengkapi dengan 23 personil yang siap untuk menjaga keamanan dan keamanan di sekitar perairan tersebut.
Selain itu, Kemenhub telah menugaskan PT Pelni (Persero) untuk menyiapkan kapal KM. Sinabung berkapasitas 2.000 pax sebagai akomodasi terapung bagi tim pendamping, media nasional dan asing, tim pengamanan, panitia pelaksana, dan tim pendukung lainnya, di Dermaga Pelabuhan Labuan Bajo pada 6-12 Mei 2023 tanpa dipungut biaya.
Kemenhub juga menyiapkan sarana dan prasarana kepelabuhanan untuk menyambut kapal-kapal yang sandar di Pelabuhan Labuan Bajo seperti Kapal KRI, Kapal Rumah Sakit, kapal Yacht, dan lain sebagainya.
Baca juga: Bos PLN Pastikan Listrik di Semua Lokasi Penyelenggaraan KTT ASEAN Labuan Bajo Siap 100 Persen
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.