Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemenkeu: WIKA akan Dapat PMN Rp 6 Triliun

Kompas.com - 20/09/2023, 14:40 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Wijaya Karya (Persero) Tbk (WIKA) akan memperoleh penyertaan modal negara (PMN) 2023 sebesar Rp 6 triliun.

Hal tersebut disampaikan Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN) Kementerian Keuangan, Rionald Silaban dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komisi XI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (20/9/2023).

"PT WIKA membutuhkan PMN Rp 6 Triliun mengingat pada masa lalu 2014-2022 terjadi pertumbuhan aset yang signifikan yang ditopang oleh peningkatan liabilitas, mostly peningkatan asetnya berdasarkan pembiayaan atau pinjaman," kata Rionald dalam rapat tersebut.

Rionald mengatakan, besaran PMN tersebut dibutuhkan WIKA menyusul adanya implikasi keuangan atas keterlibatan perusahaan sebagai investor maupun kontraktor dalam proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

Baca juga: INKA Ajukan PMN 2024 Rp 1 Triliun untuk Tingkatkan Kapasitas Pabrik

"Karena ini (Proyek KCJB) diperlukan penambahan PMN untuk memperkuat struktur permodalan WIKA,"ujarnya.

Rionald melanjutkan, WIKA akan menggunakan dana PMN untuk memperkuat struktur permodalan serta meningkatkan kapasitas usaha dalam Proyek Strategis Nasional (PSN).

Hal ini, kata dia, akan mengurangi ketergantungan WIKA terhadap pinjaman berbunga.

Baca juga: KAI Usulkan PMN Rp 2 Triliun untuk Tambah Kereta Baru dan Peremajaan KRL

"Kondisi keuangan dari WIKA dengan atau tanpa PMN kalau kita lihat memang ini langsung memperbaiki tingkat hutang berbunga terhadap ebitda dan juga terhadap equity ratio," tuturnya.

Lebih lanjut, Rionald mengatakan, PMN sebesar Rp 6 triliun tersebut akan bermanfaat untuk meningkatkan potensi investasi pemerintah dan mendorong penyerapan tenaga kerja.

"Kita berharap proyek-proyek WIKA itu dapat mendongkrak aktivitas ekonomi masyarakat di sekitar proyek untuk perusahaan maka ini akan membuka potensi menambah investasi di masyarakat melalui right issue," ucap dia.

Baca juga: ID Food Minta Hapus Utang ke Pemerintah Lewat Suntikan PMN Nontunai

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com