JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Maybank Indonesia, Tbk (BNII) melalui Unit Usaha Syariah (UUS) meluncurkan Maybank Shariah Wealth Management. Maybank Shariah Wealth Management diklaim sebagai solusi yang dapat membantu Nasabah dalam mengatur keuangan melalui pendekatan yang menyeluruh (end-to-end) dan komprehensif.
Presiden Direktur Maybank Indonesia Taswin Zakaria mengatakan, Maybank Shariah Wealth Management dihadirkan sebagai upaya mewujudkan komitmen dalam meningkatkan kualitas layanan perbankan kepada Nasabah setianya sejalan dengan misi Bank yakni Humanising Financial Services.
“Jelang akhir periode semester II-2023, UUS Maybank luncurkan Maybank Sharia Wealth Management. Ini merupakan terobosan yang kami perkenalkan dengan menitikberatkan pada kekayaan secara holistik. Produk ini diharapkan bisa mendampingi hampir di setiap fase nasabah. Agar memberi manfaat ke nasabah dan gemerasi selanjutnya,” kata Tazwin di Jakarta. Senin (25/9/2023).
Baca juga: ICDX Fasilitasi Transaksi Perdana SiKa BSI dan Unit Usaha Syariah Maybank
Tazwin mengungkapkan, Maybank Shariah Wealth Management dengan pendekatan end-to-end dapat membantu nasabah capai target finansial dekat dengan layanan maybank. Transakasi di Maybank Shariah Wealth Management juga diharapkan dapat memberi rasa tenang dan membawa berkah sesuai prinsip syariah.
“Kami menerapkan lima pilar, wealth creation, wealth acumulation (memberikan solusi produk keuangan bebrbasis syariah), wealth presentation, wealth purification, dan wealth distribution (memberi solusi keuangan untuk warisan),” ungkap dia.
Head Shariah Banking PT Bank Maybank Indonesia Tbk Romy Buchari mengatakan, Maybank Shariah Wealth Management merupakan konsep baru dari perbankan. Sebagai finansial grup di Asia Tenggara, Maybank saat ini memiliki kantor sebanyak 339 cabang yang terafiliasi.
Baca juga: Riset Maybank Sekuritas: Transportasi Online Masih Jadi Andalan Masyarakat
“UUS Maybank menjadi aset porsi terbesar dari seluruh perbankan yakni 28 persen, dimana porsi aset terbesar secara nasional cuman 6,7,8 persen,” ungkap Romy.
Romy mengungkapkan, pihaknya mencetuskan dan mengadopsi solusi layanan syariah, sebagai upaya untuk melengkapi produk syariah, agar mampu berkompetisi dengan produk konvensional yang ada.
“Alhamdulilah hari ini kami luncurkan, untuk membantu perubahan dan pertumbuhan serta membantu generasi penerus kita terpenuhi kebutuhannya. Dengan lima pilar yang kami miliki ini, kami berharap menjadi jadi nilai lebih dari yang sudah ada di pasar saat ini,” tegas dia.
Baca juga: Maybank Sekuritas Luncurkan 8 Waran Terstruktur dengan Dasar BBCA, BBRI, hingga PTBA
Dari kelima pilar itu, pihaknya juga menyiapkan solusi bundle dari lima pilar ini. Dia berharap, dalam beberapa bulan ke depan ada promosi dan customer education untuk memudahkan pemahaman nasabah, baik finansial, maupun spiritualnya.
Tomy menjelaskan, Shariah Wealth Management merupakam solusi keuangan menyeluruh dengan prinsip-prinsip Syariah yang memberikan manfaat material dan spiritual sesuai dengan kebutuhan serta tahapan hidup nasabah.
"Pengelolaan kekayaan berbasis Syariah ini merupakan alternatif solusi keuangan untuk berinvestasi dengan pendekatan yang dirancang dalam mendampingi tahapan hidup nasabah, khususnya berkaitan dengan pengelolaan kekayaan yang menyeluruh sehingga dapat membantu nasabah mencapai tujuan keuangannya baik jangka pendek maupun jangka panjang, dan di saat yang sama, tetap memberikan rasa tenang sesuai prinsip Syariah," ujar dia.
Baca juga: Dato’ Khairussaleh Ramli Resmi Menjadi Presiden Komisaris Maybank Indonesia
Romy melanjutkan, pada setiap pilar Maybank Shariah Wealth Management, pengelolaan kekayaan berbasis syariah merupakan alternatif solusi keuangan untuk berinvestasi dengan pendekatan yang dirancang dalam mendampingi tahapan hidup nasabah.
Maybank Shariah Wealth Management memiliki key differentiator yang terletak pada dua pilar terakhir, yaitu wealth purification dan wealth distribution, yang kami perkenalkan kepada nasabah dalam memfasilitasi zakat, sedekah, wakaf dan juga wasiat.
"Kami berharap Maybank Shariah Wealth Management dapat menjadi solusi atau jawaban atas kebutuhan keuangan dan kedamaian spiritual dari nasabah, serta memberikan warisan yang terbaik bagi generasi penerus dan lingkungan di sekitar kita," tutup Romy.
Sebagai informasi, hingga saat ini total aset Maybank Islamic business adalah sejumlah 59 miliar dollar AS (data per Juni 2023). Adapun Dana Pihak Ketiga (DPK) tercatat sebesar Rp 35 triliun untuk syariah, dah Rp 90 triliun secara keseluruhan. Dari nilai tersebut, nasabah privilage dan premier adalah penyumbang utama.
Baca juga: Riset Maybank Sekuritas: Transportasi Online Masih Jadi Andalan Masyarakat
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.