"Tolong pak TikTok tutup pak," tulis salah satu poster. "Hapus online shop," tulisan poster lainnya.
"Tolong hapuskan Tiktok Shop, Lazada, Shopee. Tolong kami pak," bunyi poster lainnya.
"Kembalikan Tanah Abang yang dulu pak," bunyi poster yang lain.
Sejumlah pedagang mengaku, langkah ini dilakukannya lantaran merasakan penurunan omzet sejak beroperasinya platform-platform tersebut.
Bahkan diinformasikan dari yang biasanya omzet mereka sampai Rp 20 juta per hari, kini untuk Rp 2 juta per hari sangat sulit.
Baca juga: TikTok Belum Urus Izin sebagai E-commerce
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.