Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Sopan untuk Kamu yang Mau "Resign"

Kompas.com - 23/10/2023, 11:12 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Resign atau mengundurkan diri dari pekerjaan merupakan salah satu hal yang cukup sensitif untuk dibicarakan di kantor.

Resign biasanya diajukan saat pekerja memiliki pilihan lain seperti tawaran pekerjaan lain, istirahat, memulai usaha, dan kondisi lainnya.

Pekerja juga sering bingung cara menyampaikan resign kepada atasan mereka.

Baca juga: 9 Alasan Profesional untuk Resign dari Kantor

Mengutip dari laman resmi @JobStreet, Senin (23/10/2023), berikut adalah beberapa tips bagi kamu yang akan mengajukan resign:

1. Beritahu atasan minimal 1 bulan sebelum resign

Walaupun kamu sudah mendapat kesempatan kerja di tempat lain/mau memulai usaha sendiri, setidaknya beritahukan atasan kamu dan HR, 1 bulan sebelum resign.

Hal ini perlu dilakukan agar mereka dapat bersiap untuk mencari karyawan baru pengganti kamu. Jika kamu resign medadak, ada kemungkinan permohonan resign ditolak sampai mereka mendapatkan pengganti kamu, dengan jangka waktu yang tidak pasti. Sehingga akan lebih baik jika kamu memohon untuk resign dari jauh-jauh hari.

2. Bereskan tanggung jawabmu sebelum resign

Kerjakan segala tugasmu, jangan sampai tidak tuntas. Bisa saja nanti setelah kamu keluar, masih ditanyakan tentang pekerjaan yang lalu. Oleh karena itu, tuntaskan pekerjaanmu dengan begitu kamu juga akan merasa lebih lega untuk keluar dari perusahaan tersebut.

3. Lakukanlah sesuai aturannya

Misalnya, kamu sudah memberitahukan HR satu bulan sebelum resign, namun pemberitahuan resign hanya secara lisan, hal tersebut jelas tidak dapat diterima.

Dengan melakukan hal tersebut, kamu berarti tidak menghargai perusahaan tersebut. Mungkin kamu yang sudah tidak sabar untuk keluar dari pekerjaan kamu, tapi usahakanlah untuk mematuhi regulasi yang berlaku di perusahaan tersebut.

Baca juga: 5 Tips Tetap Profesional Saat Mencari Pekerjaan Baru

4. Tetap bekerja dengan maksimal

Kamu memang sudah menyatakan kalau kamu ingin resign, tapi bukan berarti kamu boleh bekerja malas-malasan.

Misalnya, biasa dalam sehari kamu bisa menyelesaikan 3 tugas, tapi karena merasa sudah mau keluar, kamu jadi malas dan hanya mengerjakan 1 tugas saja. Tetaplah bekerja seperti biasa,

5. Make a good impression!

Ini memang susah untuk dilakukan jika salah satymu alasan kamu untuk resign adalah lingkungan kerja yang kurang mengenakkan, entah atasan/teman kantor yang membuat kamu risih. Tapi usahakan setelah mengumumkan kalau kamu akan resign, perbaikilah hubungan tersebut.

Jangan meninggalkan kesan negatif pada rekan-rekan kantor kamu. Bagaimanapun kamu telah menghabiskan waktu bersama mereka lebih banyak, memberikan kesan buruk saat keluar dari perusahaan, hanya dapat merugikan kamu.

Demikian lima tips sopan untuk mengajukan pengunduran diri atau resign dari pekerjaan. Semoga dapat membantumu.

Baca juga: 8 Cara Resign Kerja Tanpa Mempermalukan Diri Sendiri

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com