Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengertian Sistem Ekonomi Komando, Ciri, Kelebihan, dan Contoh Negara

Kompas.com - 20/02/2024, 06:29 WIB
Muhammad Idris

Penulis

2. Pengendalian inflasi dan harga

Pemerintah memiliki kemampuan untuk mengendalikan inflasi dan harga barang dan jasa dengan mengatur produksi dan distribusi secara langsung. Ini dapat membantu menjaga stabilitas harga dan daya beli masyarakat.

3. Prioritas pada kebutuhan esensial

Dalam sistem ekonomi komando, pemerintah dapat memprioritaskan produksi barang dan jasa yang dianggap esensial bagi kesejahteraan masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur, tanpa terlalu dipengaruhi oleh keuntungan ekonomi semata.

4. Kontrol penuh atas rencana ekonomi

Pemerintah memiliki kontrol penuh atas rencana ekonomi nasional dan dapat mengalokasikan sumber daya sesuai dengan kebutuhan strategis dan tujuan jangka panjang negara.

5. Stabilitas politik dan sosial

Sistem ekonomi komando mungkin membawa stabilitas politik dan sosial karena keputusan ekonomi diambil secara sentralistik, yang dapat mengurangi ketidakpastian dan konflik yang mungkin muncul dalam masyarakat.

6. Pengembangan infrastruktur

Pemerintah dapat dengan mudah mengalokasikan sumber daya untuk pengembangan infrastruktur yang penting bagi pertumbuhan ekonomi jangka panjang, seperti jaringan transportasi dan energi.

7. Kontrol terhadap sektor vital

Pemerintah memiliki kontrol langsung atas sektor-sektor kunci dalam ekonomi, seperti energi, pertanian, dan industri berat, yang dapat memberikan kekuatan strategis dan kontrol penuh atas sumber daya nasional.

Meskipun memiliki Kelebihan sistem ekonomi komando tersebut, penting untuk diingat bahwa sistem ekonomi komando juga memiliki kelemahan, seperti kurangnya insentif untuk inovasi, kurangnya efisiensi, dan kurangnya kebebasan ekonomi bagi individu dan perusahaan.

Jadi sudah paham kan pengertian sistem ekonomi komando?

Baca juga: Apa yang Dimaksud dengan Sistem Ekonomi Tradisional?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com