Jika Anda mengirim e-mail profesional, pastikan untuk menggunakan akun e-mail profesional Anda dan nada profesional.
Sebagian besar perusahaan akan memberikan Anda alamat e-mail dengan nama mereka di dalamnya, namun jika tidak, Anda selalu dapat membuat alamat e-mail terpisah khusus untuk profesional atau urusan pekerjaan.
Baca juga: 4 Alasan Pentingnya Mengirim E-mail Ucapan Terima Kasih Setelah Interview Kerja
Hal ini membuat Anda terlihat sah dan profesional serta mengurangi kemungkinan kesalahan e-mail yang memalukan.
Jika Anda ingin tetap menggunakan satu akun e-mail, setidaknya urutkan e-mail kantor ke dalam folder terpisah.
"Salah satu alat terbaik untuk menulis e-mail yang baik adalah signature atau tanda tangan yang secara otomatis muncul di bagian bawah setiap email yang Anda kirim," kata Georgene Huang, CEO dan salah satu pendiri Fairygodboss, layanan konseling karier untuk perempuan.
Cantumkan nama lengkap Anda, jabatan (jika menggunakan e-mail profesional) dan informasi kontak, seperti nomor telepon, situs web, atau akun media sosial.
Baca juga: Tips Konfirmasi E-mail Wawancara Kerja
Beberapa orang kini juga menyertakan kata ganti pilihan mereka.
Beberapa tahun yang lalu, pemformatan e-mail yang mewah adalah hal yang populer, namun saat ini, aturannya adalah membuatnya tetap sederhana, terutama pada signature Anda.
Sempurnakan font yang lucu, GIF yang gemerlap, berbagai warna, dan kutipan acak. Banyak orang menganggapnya menjengkelkan, dan beberapa program e-mail tidak dapat mengimpornya dengan benar, sehingga pemformatan Anda mungkin tidak ditampilkan dengan benar di perangkat seluler.