Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fasilitas Pembiakan dan Penetasan Telur Ayam Diresmikan di Yogyakarta

Kompas.com - 26/08/2020, 18:50 WIB
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Fasilitas broiler breeding farm atau pembiakan ayam dan hatchery (penetasan telur) milik PT Widodo Makmur Unggas (WMU) diresmikan di Tonggor, Gunungkidul, Yogyakarta.

Adapun WMU merupakan perusahaan peternakan ayam terintegrasi dan merupakan anak usaha PT Widodo Makmur Perkasa.

Tempat penetasan atau hatchery milik WMU di Gunungkidul kini berkapasitas 2 juta telur per bulan.

Baca juga: Pabrik Pakan Ayam Bakal Dibangun di Ngawi

“Salah satu tujuan dari peresmian hatchery dan breeding farm untuk mendukung program ketahanan pangan yang dicanangkan oleh Pemerintah Provinsi DIY dan memberikan kontribusi terhadap kesejahteraan masyarakat Yogyakarta,” kata Direktur Utama WMU Ali Mas'adi dalam keterangan tertulis, Rabu (26/8/2020).

Untuk breeding farm, WMU menyediakan bibit ayam hasil dari breeding farm yang dikelola secara modern, dengan fasilitas kandang closed house dan teknologi terbaru.

Fasilitas itu menerapkan sistem pemeliharaan Good Breeding Practice (GBP) secara ketat untuk meraih hasil produksi terbaik, yang dijalankan oleh para praktisi muda peternakan berpengalaman dan di bawah supervisi ahli serta akademisi peternakan unggas terbaik.

Sedangkan hatchery WMU memiliki fasilitas setter machine, hatcher machine, dan alat-alat vaksinasi modern dan menerapkan Good Manufacturing Practice (GMP), sehingga menghasilkan produk DOC yang berkualitas terbaik.

Baca juga: Alasan Pemerintah Larang Telur Ayam Infertil Dijual di Pasar

Seleksi telur dilakukan secara rutin untuk mendapatkan telur kualitas terbaik, dengan tingkat salable chick yang tinggi sebelum memasuki tahapan setting.

Seleksi berikutnya adalah grading dan sexing sebelum menuju proses boxing dan delivery untuk disalurkan ke peternakan ayam komersial internal maupun eksternal.

Selain hatchery dan breeding farm, perusahaan berbasis di Jakarta ini juga memiliki beberapa unit bisnis dengan fasilitas yang tersebar di Pulau Jawa, antara lain unit bisnis commercial broiler farm, commercial layer farm, slaughter house, dan feedmill.

"Secara korporasi, saat ini Widodo Makmur Holding terus berinvestasi hingga 12 Triliun di 5 tahun ke depan demi kemajuan industri pangan di Indonesia, tahun ini WMU salah satunya berinvestasi dalam Industri Peternakan Ayam Terpadu di Gunung Kidul," kata Tumiyana, pendiri WMP.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com