Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Intip Bisnis Menarik di Kala Pandemi, Puzzle Bertemakan Nusantara

Kompas.com - 03/05/2021, 13:12 WIB
Yohana Artha Uly,
Erlangga Djumena

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pandemi ternyata dapat memunculkan ide-ide bisnis yang baru. Salah satunya ide bisnis puzzle atau permainan bongkar pasang potongan gambar.

Hal ini yang dilakukan oleh Devina Djuarsa dan Nicholas Johannes yang memilih merintis bisnis puzzle di kala pandemi.

Ide tersebut muncul ketika mereka banyak menghabiskan waktu di rumah atau work from home (WFH) karena adanya pembatasan wilayah akibat pandemi Covid-19.

Devina bercerita, WFH membuat keseharian mereka lebih banyak berkutat dengan teknologi. Seperti diketahui pandemi menuntut aktivitas mulai dari bekerja, belajar, bahkan beribadah dilakukan secara virtual.

Baca juga: 8 Tahun Jualan Kurma Impor, Pria Ini Catatkan Omzet Miliaran Rupiah Per Tahun

Oleh sebab itu, keduanya mencari hal baru yang bisa menjadi aktivitas berbeda di tengah kuatnya pengaruh gadget. Mereka pun memilih untuk bermain puzzle.

"Dari pagi sampai malam banyak aktivitas yang kami lakukan menggunakan teknologi. Karena itu, kami mulai mencari kegiatan baru dan pada waktu itu kami mulai mencoba bermain puzzle," ujarnya kepada Kompas.com dikutip pada Senin (3/5/2021).

"Kami merasa main puzzle ini cocok untuk menenangkan pikiran, semacam meditasi untuk orang yang tidak bisa diam," lanjut Devina.

Aktivitas baru tersebut membuat ide bisnis mengenai puzzle muncul pada Mei 2020 dan akhirnya terealisasi di Desember 2020 dengan nama merek Cloudy Fields Puzzle.

Bisnis puzzle mereka menawarkan gambar yang bertemakan nusantara, yakni mendesain jigsaw puzzle dengan motif yang menampilkan kekayaan budaya dan keanekaragaman Indonesia.

Koleksi pertama yang diterbitkan adalah The Nusantara Set, terdiri dari tiga desain yang menonjolkan keanekaragaman budaya dan fauna Indonesia, yaitu Shadow Puppets, Monosodium G, serta Feathers and Floras.

"Dengan desain yang sangat otentik Indonesia, kami rasa ini juga merupakan aktivitas keluarga yang cocok untuk dikerjakan bersama di waktu luang," ungkap Devina.

Ia mengatakan, ide membuat puzzle bertemakan nusantara berawal dari keinginannya membeli permainan tersebut secara online. Kala itu dia menyadari bahwa ternyata belum ada banyak puzzle yang gambarnya menampilkan nilai-nilai Indonesia.

"Dari situ kami mulai memikirkan konsep-konsep desain yang menonjolkan keanekaragaman budaya Indonesia," kata dia.

Merintis bisnis di tengah pandemi mendorong Devina dan Nicholas melakukan pemasaran dengan memanfaatkan digitalisasi. Mereka menggaet pembeli dengan membuka website www.cloudyfields.com.

Pembuatan situs dimaksudkan agar konsumen bisa lebih mengetahui tentang puzzle yang ditawarkan, termasuk terkait cerita dibalik desain-desain puzzle. Selain itu, penjualan juga dilakukan lewat e-commerce Shopee dan Tokopedia.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Whats New
Damri Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

Damri Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

Whats New
Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen Meski Catatkan Laba Bersih di 2023

Whats New
Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Whats New
Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Whats New
Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Whats New
Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Anak Usaha Semen Indonesia Alokasikan Separuh Area Pabrik sebagai Hutan Kota

Whats New
Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Sasar Pasar Global, Industri Obat Berbahan Alam di Indonesia Perlu Ditingkatkan Pengembangannya

Whats New
Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai 'GovTech' Indonesia

Peruri Punya Logo Baru, Siap Jalani Tugas sebagai "GovTech" Indonesia

Whats New
BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

BUMN Didorong Terapkan Praktik BJR, Seberapa Penting?

Whats New
Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 23 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Pemerintah Akan Ambil Alih Lahan Tambang PT Timah yang Dikelola Penambang Liar

Whats New
Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Harga Bahan Pokok Kamis 23 Mei 2024, Harga Cabai Rawit Merah Naik

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru pada Kamis 23 Mei 2024

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com