Tips Mengelola Keuangan untuk "First Jobber"

JAKARTA, KOMPAS.com - Bagi para profesional muda yang baru mulai meniti karier, menjalani hidup mandiri dan menghasilkan pendapatan sendiri menjadi salah satu pencapaian yang membanggakan.

Namun, jika tidak diimbangi dengan pengelolaan yang bijak. Pasalnya, orang yang baru mulai bekerja perlu tahu berbagai masalah berpotensi muncul dan memengaruhi kondisi keuangan jangka panjang.

Ada beberapa kendala yang kerap dihadapi oleh para profesional muda, termasuk bagi yang baru mulai bekerja atau first jobber.

Misalnya, first jobber kerap terperangkap dalam perilaku konsumtif, tidak adanya tujuan keuangan jangka panjang, hingga terjebak pada persepsi bahwa merencanakan keuangan merupakan suatu hal yang rumit.

Baca juga: 5 Tips Atur Keuangan di Bulan Ramadan

Berikut ini adalah tips mengelola keuangan untuk para first jobber dari Prudential Syariah:

1. Lakukan evaluasi keuangan terlebih dahulu
2. Catat pengeluaran rutin, pisahkan gaji bulanan berdasarkan kebutuhan
3. Sisihkan gaji bulanan untuk pos darurat. Hal ini bertujuan untuk mengamankan arus kas saat menghadapi situasi tak terduga
4. Miliki polis asuransi untuk proteksi jangka panjang dan ketahanan finansial yang kokoh
5. Mulai berinvestasi, sesuai tujuan investasi dan profil risiko

Itulah tadi tips mengelola keungan untuk para first jobber.

Baca juga: Tips Mengelola THR agar Tak Cuma Numpang Lewat