Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

5 Tips Jualan Online dan Dongkrak Transaksi Pasca Lebaran di Tokopedia

Kompas.com - 05/05/2023, 20:40 WIB
Kiki Safitri,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi


JAKARTA, KOMPAS. com - Menjadi hal yang biasa jika transaksi penjualan online sedikit mengalami penurunan pasca Lebaran atau perayaan hari besar. Namun, tidak perlu khawatir, ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk meningkatkan penjualan online kamu.

Bagi para pelaku UMKM, Tokopedia berbagi tips untuk mendongkrak transaksi jualan online pasca Lebaran. Pelaku usaha bisa memulainya dari evaluasi tren penjualan hingga menggunakan Tokopedia Marketing Solutions.

“Pasca Lebaran bisa dibilang menjadi babak baru bagi para pelaku usaha. Ini merupakan momen bagi pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM, untuk memaksimalkan strategi penjualan agar dapat mempertahankan bahkan meningkatkan transaksi," kata Growth Marketing Senior Lead Tokopedia, Maisyalina Agustina dalam siaran pers, Jumat (5/5/2023).

Baca juga: 5 Tips Jualan Online agar Tidak Melanggar Hak Kekayaan Intelektual

Agar para pelaku usaha bisa terus menjaga eksistensi bisnis, Tokopedia membagikan lima tips jualan online untuk mendongkrak penjualan pasca Lebaran, antara lain:

1. Lakukan evaluasi terhadap produk yang dijual

Maisyalina mengungkapkan, untuk mendorong jumlah transaksi pasca Lebaran, ada baiknya jika pelaku UMKM mulai melakukan evaluasi terhadap produk-produk yang dijual.

Para pelaku usaha bisa menggunakan fitur Analisis Wawasan Produk di aplikasi Tokopedia Seller untuk memantau kinerja produk dan mencantumkan informasi yang dibutuhkan agar meningkatkan minat pembeli terhadap produk yang dijual.

2. Cari tahu produk terlaris untuk memastikan minat pembeli

Mempelajari pasar dan minat pembeli di Tokopedia bisa membantu para pelaku usaha menghasilkan strategi baru untuk bisnisnya.

“Pelaku usaha bisa menggunakan fitur Wawasan Pasar di aplikasi Tokopedia Seller untuk mempelajari kondisi pasar secara mendalam, seperti produk terlaris dan kata kunci populer berdasarkan wilayah dan kategori,” lanjut Maisyalina.

Sebagai informasi, pada kuartal I-2023, peralatan rumah tangga, elektronik, makanan dan minuman, fesyen serta kesehatan menjadi beberapa kategori terlaris di Tokopedia.

“Sesudah mendapatkan ide bisnis setelah Lebaran, pelaku usaha bisa memanfaatkan fitur Rilisan Spesial untuk memberikan kesan eksklusif dan menarik minat pembeli pada produk atau koleksi yang akan diluncurkan,” paparnya.

3. Perhatikan momentum dan buat promo menarik

Maisyalina mengatakan, Tokopedia saat ini sudah bisa diakses oleh masyarakat di 99 persen kecamatan di Indonesia. Ini adalah potensi yang sangat besar untuk digarap oleh para pelaku usaha di Indonesia, khususnya UMKM lokal.

Baca juga: UMKM Jualan Online Butuh Inovasi, Simak 4 Tips Berjualan di E-commerce Berikut Ini

"Strategi promosi yang tepat, diiringi dengan momentum yang pas, dapat membantu penjual di Tokopedia menjangkau lebih banyak pembeli dan memperkuat posisi di pasar,” ungkapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

Whats New
Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

Whats New
Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

Whats New
60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

Whats New
Surat Utang Negara adalah Apa?

Surat Utang Negara adalah Apa?

Work Smart
Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Luhut Minta Kasus Tambak Udang di Karimunjawa Tak Terulang Lagi

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Kemenhub Bebastugaskan Sementara Kepala Kantor OBU Wilayah X Merauke yang Diduga KDRT

Whats New
Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Demi Tingkatkan Kinerja, Bakrie & Brothers Berencana Lakukan Kuasi Reorganisasi

Whats New
Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

Seberapa Penting Layanan Wealth Management untuk Pebisnis?

BrandzView
Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Kejar Produksi Tanaman Perkebunan Menuju Benih Unggul, Kementan Lakukan Pelepasan Varietas

Whats New
Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Pemerintah Siapkan 2 Hektar Lahan Perkebunan Tebu di Merauke

Whats New
Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Mudahkan Reimbursement Perjalanan Bisnis, Gojek Bersama SAP Concur Integrasikan Fitur Profil Bisnis di Aplikasi

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di CIMB Biaga hingga BCA

Whats New
Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 17 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

OJK Cabut Izin Usaha Koperasi LKM Pundi Mataran Pati

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com