Sirkuit Mandalika Dipakai Balap Mobil Porsche Sprint Challenge, Ini Kata InJourney

JAKARTA, KOMPAS.com - Holding BUMN Aviasi dan Pariwisata InJourney menyebut Sirkuit Mandalika di Nusa Tenggara Barat (NTB) semakin dilirik dunia. Hal ini seiring dengan banyaknya ajang balap yang diselenggarakan di Sirkuit Mandalika.

Setelah terkenal dengan gelaran balap motor seperti MotoGP dan World Superbike Championship (WSBK), Sirkuit Mandalika akhirnya akan digunakan untuk balap mobil yakni Porsche Sprint Challenge.

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney Maya Watono mengatakan, Sirkuit Mandalika memiliki kualitas lintasan terbaik setelah dilakukan perbaikan dan pelapisan hingga tiga kali pada aspalnya. Terlebih, sirkuit ini memiliki pemandangan alam yang cantik.

Baca juga: InJourney Kantongi Laba Bersih Rp 1,14 Triliun hingga Kuartal III-2023

Menurut dia, kualitas dari Sirkuit Mandalika tersebut telah diakui oleh Porsche Indonesia dan Dorna Sports, pemilik ajang balap motor MotoGP dan WSBK.

"Kami pakai konsultan dari Italia, dan tiga kali kami lapis. Jadi ini aspal sudah terbaik di dunia, dan Dorna kemarin bilang ini sirkuit tercantik di dunia dengan aspal terbaik," ujar Maya dalam keterangannya dikutip Minggu (3/12/2023).

Maka kini ajang balap mobil pun sudah mulai masuk ke Sirkuit Mandalika. Kali ini akan diselenggarakan Porsche Sprint Challenge Indonesia 2023 yang berlangsung selama Desember 2023 hingga Januari 2024 dengan tiga kali periode balap.

Adapun ajang balap mobil pertama di Mandalika itu digelar anak usaha InJourney yaitu PT Pengembangan Pariwisata Indonesia/Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC) bersama PT Mandalika Grand Prix Association Nusantara Jaya (MGPA), Superstars Motor Sport, dan Ikatan Motor Indonesia (IMI).

Maya menuturkan, dengan semakin banyaknya gelaran internasional di Sirkuit Mandalika, maka semakin baik bagi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika yang memang difokuskan untuk wisata olahraga atau sport tourism.

Ia meyakini, ajang balap mobil pertama ini merupakan starting point untuk mengembangkan event and atraction di Mandalika untuk ajang balap roda empat lainnya. Dengan demikian, akan semakin banyak wisatawan yang berkunjung ke Mandalika.

"Ajang ini merupakan salah satu upaya kami sebagai traffic puller agar pariwisata di KEK Mandalika terus berkembang," katanya.

Maya pun optimistis dengan semakin banyaknya event yang dilaksanakan di Mandalika, maka akan menambah nilai jual kawasan tersebut di mata calon investor. Dengan demikian, akan semakin banyak investasi yang masuk ke kawasan Mandlika.

Peningkatan kunjungan wisatawan dan masuknya investasi ke KEK Mandalika tersebut maka akan memberikan dampak ekonomi yang baik bagi NTB, maupun Indonesia secara luas.

"Kalau bicara dampak ekonomi, pemerataan ekonomi, kita bicara multiplier effect. Adanya event ini, seperti balap mobil, bayangkan betapa banyak investor yang akan datang ke Mandalika. Jadi ini adalah economy impact yang tidak hanya saat event terjadi, tapi multiplier effect yang berkelanjutan ke depannya," ungkapnya.

Baca juga: TikTok Shop “Come Back”, Kementerian BUMN: Utamakan Produk UMKM 

Direktur Operasi ITDC Troy Warokka menambahkan, selain Porche, ada banyak perusahaan merek mobil lainnya yang sudah menunjukkan minat untuk mengelar balapan di Sirkuit Mandalika. Ia memastikan, sebagai pengelola Mandalika, ITDC akan terus mengembangkan kawasan ini dengan bertaraf internasional dan berdampak pada perekonomian nasional.

"Kami yakin dengan adanya event-event prestise seperti Porsche Sprint Challenge ini tak hanya akan memperkuat posisi sirkuit kami sebagai destinasi sport tourism yang menarik, tetapi juga akan memberikan dampak positif bagi ekonomi dan masyarakat lokal di sekitarnya," kata Troy.

Adapun dalam Porsche Sprint Challenge Indonesia 2023, jenis kendaraan yang akan berlaga adalah Porsche 911 GT3 Cup, sebuah mobil dengan bodi ringan dan spesifikasi turbo lebar.

Pada musim 2023, Porsche Sprint Challenge Indonesia akan digelar tiga kali yaitu 8-10 Desember 2023, 12-14 Januari 2024, dan 26-28 Januari 2024.

Setiap putaran balap terdiri dari Sprint Race dengan durasi 30 menit dan Endurance Race selama 45 menit. Ada 10 mobil balap Porsche 911 GT3 Cup yang siap berlaga pada musim perdana Porsche Sprint Challenge Indonesia.

Baca juga: InJourney Bidik Perputaran Uang Saat Gelaran Aquabike Jetski di Danau Toba Rp 1,7 Triliun