Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Urai Kepadatan di Bali, Shuttle Bus Tersedia di Beberapa Titik Tempat Wisata

Kompas.com - 31/12/2023, 20:45 WIB
Haryanti Puspa Sari,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perhubungan (Menhun) Budi Karya Sumadi mengatakan, penanganan kepadatan lalu lintas dari dan menuju Bandara Ngurah Rai, Bali harus dilakukan tiga tahap, yaitu jangka pendek, jangka menengah, dan jangka panjang.

Budi mengatakan, salah satu upaya penanganan jangka pendek yang dilakukan yaitu, menyediakan shuttle bus dari dan ke bandara, serta beberapa titik wisata di Bali seperti Nusa Dua, Sentral Parkir Sunset Road, serta Benoa.

Shuttle bus juga berkeliling di sepanjang Kuta, Legian, serta Canggu dengan headway 15 menit.

Baca juga: Antrean Panjang, Kemenhub Sediakan Shuttle Bus Gratis ke Bandara Ngurah Rai

Kondisi kepadatan arus lalu lintas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, pada Jumat (29/12/2023). /Dok. Humas Bandara Ngurah RaiYohanes Valdi Seriang Ginta Kondisi kepadatan arus lalu lintas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Kelurahan Tuban, Kecamatan Kuta, Badung, Bali, pada Jumat (29/12/2023). /Dok. Humas Bandara Ngurah Rai
“Kami melalui Otoritas Bandara, bersama Kapolda, serta Gubernur Bali akan menginformasikan kepada masyarakat dan airlines, melalui media sosial bahwa tanggal 2 Januari 2024 kegiatan antar jemput bus shuttle sudah dijalankan,” kata Budi dalam keterangan tertulis, Minggu (31/12/2023).

Budi juga mengimbau para pemilik toko oleh-oleh dan restoran untuk membantu mengatur kendaraan para pengunjung, agar tidak menimbulkan kemacetan.

"Begitu kapasitas penampungan parkirnya sudah penuh agar dibatasi tidak sampai keluar ke jalan. Saya mohon Pak Kapolda supaya menempatkan anggota dan memberikan pengertian,” ujarnya.

Budi mengatakan, untuk penanganan jangka menengah, akan dilakukan perbaikan di area bandara oleh Angkasa Pura yaitu berupa penambahan kapasitas parkir dan penambahan jalur kendaraan menjadi 4 jalur.

Baca juga: Menhub Ungkap Penyebab Macet Ekstrem di Bali

Kemudian, mengupayakan dibangun flyover untuk akses jalan menuju bandara yang akan dikoordinasikan dengan Kementerian PUPR.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com