Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

BEI Terapkan "Full Call Auction" pada Papan Pemantauan Khusus mulai 25 Maret 2024

Kompas.com - 15/03/2024, 13:21 WIB
Kiki Safitri,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Bursa Efek Indonesia (BEI) akan menerapkan full call auction pada papan pemantauan khusus atau sistem lelang secara berkala penuh mulai 25 Maret 2024.

Direktur Pengembangan BEI Jeffrey Hendrik mengatakan, full call auction untuk papan pemantauan khusus ini merupakan tahap dua atau penyempurnaan dari tahap 1 yang sudah diluncurkan oleh BEI pada 12 Juni 2023 lalu.

“Rencananya BEI akan menerapkan Full Periodic Call Auction untuk papan pemantauan khusus ini pada 25 Maret 2024 nanti, jika tidak ada halangan,” kata Jeffrey dalam edukasi wartawan pasar modal, Jumat (15/3/2024).

Baca juga: BEI Ungkap Masih Ada 17 Perusahaan Antre IPO

Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta. Antara Foto/Hafidz Mubarak A Layar menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta.
Jeffrey mengatakan, pada implementasi tahap 1 sampai saat ini saham-saham yang masuk dalam papan pemantauan khusus masih diperdagangkan dengan dua mekanisme, yaitu continuous auction dan periodic call auction.

“Khususnya untuk saham-saham yang masuk dalam kriteria yang terkait dengan likuiditas itu sudah diperdagangkan dengan call auction, tetapi yang lain masih diperdagangkan dengan continuous auction,” lanjut dia.

Jeffrey menambahkan, nantinya pada implementasi tahap 2 ini, semua saham yang masuk dalam papan pemantauan khusus akan diperdagangkan ful call auction.

Adapun selama penerapan tahap 1 pada papan pemantauan khusus diselenggarakan dalam dua sesi periodic call auction, nantinya jika tahap 2 sudah dijalankan akan menjadi lima sesi.

Baca juga: Simak, Tips Memulai Investasi untuk Pemula dari BEI

Sebelumnya, bursa telah menetapkan daftar 174 saham atau efek yang bersifat ekuitas dalam papan pemantauan khusus pada tahap pertama.

Di dalamnya terdapat beberapa emiten yang baru saja listing.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com