Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Halving Bitcoin dan Dampaknya ke Investasi Kripto?

Kompas.com - 08/04/2024, 14:07 WIB
Filipi Jhonatan Partogi Situmorang,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

Sumber US News

JAKARTA, KOMPAS.com - Jika Anda investor kripto, Anda mungkin sudah akrab atau mendengar istilah halving bitcoin. Namun demikian, apa itu halving bitcoin, penyebabnya, dan dampaknya terhadap industri kripto secara keseluruhan?

Dikutip dari US News, Senin (8/4/2024), halving bitcoin adalah peristiwa terjadinya pengurangan separuh dari reward yang diterima oleh para penambang bitcoin untuk menyelesaikan satu blok transaksi dalam jaringan bitcoin.

Pada awalnya, ketika bitcoin diluncurkan pada tahun 2009, setiap blok transaksi yang diselesaikan akan memberikan reward sebesar 50 bitcoin kepada penambang.

Baca juga: Halving Day Bitcoin Diproyeksi Terjadi dalam 19 Hari Lagi

Ilustrasi bitcoin.UNSPLASH/KANCHANARA Ilustrasi bitcoin.

Halving bitcoin adalah konsep yang relatif sederhana yang merupakan salah satu pendorong kunci kelangkaan aset kripto dan teknologi kompleks yang mendasarinya.

Kapan halving bitcoin terjadi?

Ketika halving terjadi, itu mengurangi laju di mana bitcoin diciptakan menjadi setengah. Ini adalah fungsi yang diprogram sebelumnya dalam kerangka teknis koin dan merupakan langkah deflasi aktif yang mengontrol sirkulasi aset.

Halving bitcoin terjadi untuk setiap 210.000 blok yang ditambang atau sekitar 4 tahun sekali, jumlah bitcoin yang diberikan kepada penambang tersebut dikurangi separuh.

Proses ini disebut "halving", dan bertujuan untuk mengontrol jumlah bitcoin yang beredar serta mendorong kelangkaan aset kripto tersebut.

Baca juga: Bitcoin jadi Opsi Investasi di Tengah Ketidakpastian Global, Indodax: Terlindung dari Inflasi

Mengapa dilakukan halving bitcoin?

Halving bitcoin adalah fitur mendasar dalam protokol bitcoin yang dirancang untuk membatasi pasokan total bitcoin.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Bank Mandiri Raup Laba Bersih Rp 12,7 Triliun pada Kuartal I-2024

Whats New
Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Gelar RUPST, Astra Tetapkan Direksi dan Komisaris Baru

Whats New
Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Emiten Sawit BWPT Catat Pertumbuhan Laba Bersih 364 Persen pada Kuartal I-2024

Whats New
Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com