Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Heryadi Silvianto
Dosen FIKOM UMN

Pengajar di FIKOM Universitas Multimedia Nusantara (UMN) dan praktisi kehumasan.

Erspro: Antara Jenama Timnas Kebanggaan Lokal dan Strategi Menanggapi Polemik

Kompas.com - 14/04/2024, 07:03 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

ERSPO, pendatang baru di dunia sport apparel, telah menyedot perhatian sejak ditunjuk sebagai official apparel Timnas Garuda sepak bola.

Jenama atau merek lokal ini, meskipun belum banyak dikenal, langsung menjadi perbincangan hangat di ruang publik.

Beragam pertanyaan muncul terkait Erspo. Mulai dari kualitas produknya dibandingkan dengan jenama ternama, desain, kualitas bahan, serta harganya, hingga alasan PSSI memilih Erspo dibandingkan jenama lain yang lebih mapan.

Di satu sisi, publik bangga melihat jenama lokal dipercaya untuk mendukung Timnas Garuda. Ini menjadi momen penting bagi perkembangan industri kreatif Indonesia.

Di sisi lain, muncul keraguan tentang kemampuan Erspo untuk memenuhi standar kualitas dan desain yang tinggi, terutama dalam dunia sepak bola yang kompetitif.

Dalam konteks komunikasi, berbagai pertanyaan dan perdebatan muncul seputar Erspo. Ini menunjukkan bagaimana informasi dan persepsi dipertukarkan antara berbagai pihak dalam masyarakat, baik secara langsung maupun melalui media massa.

Kritikan terhadap kualitas produk Erspo, termasuk pernyataan dari pelatih kepala Shin Tae Yong tentang kurangnya kemampuan jersey untuk menyerap keringat, menunjukkan bagaimana pemangku kepentingan dalam industri sepak bola mengambil peran penting dalam membentuk persepsi publik tentang merek tersebut.

Ini mencerminkan bagaimana komunikasi tidak hanya terjadi antara jenama dan konsumen, tetapi juga melibatkan pemangku kepentingan lain dalam industri dan masyarakat umum.

Baca juga: Reaksi Shin Tae-yong soal Jersey Latihan Timnas, Kritik Daya Serap Keringat

Brand Is Perception

"Brand is Perception" menggambarkan konsep bahwa jenama adalah apa yang dipercaya dan dirasakan oleh konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.

Dalam hal ini, jenama tidak hanya sekadar logo, produk, atau pesan pemasaran, tetapi juga mencakup pengalaman, opini, dan persepsi yang terbentuk di benak konsumen.

Persepsi jenama dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor, termasuk pengalaman langsung konsumen dengan produk, ulasan dan rekomendasi dari orang lain, pesan pemasaran, dan reputasi jenama dalam industri atau masyarakat secara umum.

Penting untuk diingat bahwa persepsi jenama dapat bervariasi dari satu individu ke individu lainnya, tergantung pada pengalaman dan sudut pandang masing-masing.

Dalam konteks bisnis, memahami bahwa "Brand is Perception" penting karena jenama yang berhasil adalah mereka yang mampu membentuk dan mengelola persepsi positif di benak konsumen.

Ini membutuhkan kesadaran akan bagaimana setiap tindakan dan komunikasi jenama dapat memengaruhi persepsi, serta upaya untuk membangun hubungan yang kuat dan positif dengan konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.

Dengan memahami bahwa jenama adalah persepsi, perusahaan dapat merancang strategi jenama yang efektif untuk memengaruhi dan membentuk persepsi yang diinginkan di pasar.

Ini mencakup fokus pada pengalaman pelanggan yang positif, komunikasi yang jelas dan konsisten, dan membangun reputasi jenama yang kuat dan berkelanjutan.

Battle field is on Perception

"Battlefield is on perception" mengacu pada konsep bahwa persaingan antara jenama terutama terjadi di ranah persepsi atau citra di benak publik.

Dalam konteks ini, pertempuran tidak hanya terjadi di pasar fisik atau melalui produk konkret, tetapi juga melalui bagaimana jenama tersebut dipahami, diinterpretasikan, dan diterima oleh konsumen dan pemangku kepentingan lainnya.

Dalam lingkungan bisnis olahraga yang kompetitif, banyak jenama menawarkan produk serupa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Ekonom: Investasi Apple dan Microsoft Bisa Jadi Peluang RI Tingkatkan Partisipasi di Rantai Pasok Global

Whats New
Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Kemenko Perekonomian Buka Lowongan Kerja hingga 2 Mei 2024, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Gapki: Ekspor Minyak Sawit Turun 26,48 Persen Per Februari 2024

Whats New
MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

MPMX Cetak Pendapatan Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024, Ini Penopangnya

Whats New
Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Allianz Syariah: Premi Mahal Bakal Buat Penetrasi Asuransi Stagnan

Whats New
Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Holding Ultra Mikro Pastikan Tak Menaikkan Bunga Kredit

Whats New
Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Menteri Teten: Warung Madura di Semua Daerah Boleh Buka 24 Jam

Whats New
Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Bangun Ekosistem Energi Baru di Indonesia, IBC Gandeng 7 BUMN

Whats New
Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Apple hingga Microsoft Investasi di RI, Pengamat: Jangan Sampai Kita Hanya Dijadikan Pasar

Whats New
Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Bank DKI Raup Laba Bersih Rp 187 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Mendag Zulhas Terbitkan Aturan Baru Soal Batasan Impor, Ini Rinciannya

Whats New
Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Microsoft Komitmen Berinvestasi di RI Senilai Rp 27,54 Triliun, Buat Apa Saja?

Whats New
Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Allianz Syariah Tawarkan Asuransi Persiapan Warisan Keluarga Muda, Simak Manfaatnya

Whats New
Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Kini Beli Sepatu Impor Tak Dibatasi, Ini Penjelasan Mendag

Whats New
TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

TransNusa Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan S1, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com