Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Optimisme Pebisnis Diperkirakan Kembali Tertekan di Kuartal IV 2019

Kompas.com - 05/11/2019, 15:41 WIB
Fika Nurul Ulya,
Bambang P. Jatmiko

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Badan Pusat Statistik mencatat optimisme pelaku bisnis alias Indeks Tendensi Bisnis (ITB) secara umum terus tumbuh di kuartal III 2019.

ITB berada di angka 105,33, walaupun optimisme pelaku bisnis lebih rendah dibanding dengan Kuartal II 2019 sebesar 108,81.

"Tingkat optimismenya pada kuartal III 2019 menurun, tapi secara umum kondisi bisnis terus tumbuh," kata Kepala BPS Suhariyanto di Jakarta, Selasa (5/11/2019).

BPS memprediksi, kondisi bisnis pada kuartal IV 2019 juga diperkirakan masih tumbuh dengan angka 104,79. Kendati, optimisme juga disinyalir akan lebih rendah ketimbang kuartal III 2019.

Namun, ada sejumlah perbaikan yang bakal terjadi pada kuartal IV 2019, disebabkan oleh adanya peningkatan order dari dalam negeri, harga jual produk, dan order barang input masing-masing sebesar 113,05, 104,42, dan 102,92.

Baca juga : BPS: Ada Deflasi, Bukan Berarti Daya Beli Turun

Sementara di kuartal III 2019, Suhariyanto menyebut kondisi bisnis yang membaik disebabkan oleh meningkatnya komponen pembentuk indeks, salah satunya rata-rata jumlah jam kerja dari 101,26 pada kuartal II 2019 menjadi 101,51 di kuartal III 2019.

Adapun optimisme pelaku usaha tertinggi terjadi pada kategori lapangan usaha pengadaan listrik dan gas dengan nilai ITB 116,97. Diikuti oleh jasa pendidikan sebesar 115,22, dan jasa keuangan serta asuransi sebesar 114,71.

"Ketiga terendah terjadi pada pertambangan dan penggalian 101,14, kemudian real estate 100,44, dan administrasi pemerintah, pertahanan, dan jaminan sosial 98,81," ucap Suhariyanto.

Sejalan dengan ITB, Indeks Tendensi Konsumen (ITK) juga mengalami peningkatan kondisi ekonomi, tetapi dengan optimisme yang lebih rendah sebesar 101,03 dibanding kuartal sebelumnya.

"Tapi kondisi ekonomi konsumen ini diperkirakan meningkat pada kuartal IV 2019 dan dengan optimisme yang lebih tinggi dibanding kuartal III 2019 sebesar 103,80," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

50.000 Wisatawan ke Bali, Sandiaga: Perputaran Ekonomi World Water Forum Bisa Rp 1,5 Triliun

Whats New
Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Biomassa Batang Singkong dan Karet Dikembangkan di Lampung

Whats New
LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

LPEI Luncurkan Program CRDP untuk Putra-putri Terbaik yang Ingin Berkontribusi pada Ekspor Nasional

Whats New
Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Equity Life dan BJB Hadirkan Asuransi Multi Protection, Apa Manfaatnya?

Whats New
KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

KCIC Operasikan 48 Perjalanan Kereta Cepat Whoosh Selama Libur Panjang Waisak

Whats New
Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Lewat Inovasi ICT, Anak Usaha Semen Indonesia Bidik Potensi Akuisisi Pelanggan Baru

Whats New
Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Sistem Pengolah Sampah Jangjo Atasi Limbah Mal dan Perumahan di Jakarta

Whats New
Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Catat, Ini Jadwal Seleksi SPMB PKN STAN 2024

Whats New
Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Sistem Perpajakan yang Kompleks Jadi Tantangan Korporasi untuk Bayar Pajak

Whats New
DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

DAMRI Buka Rute Baru Ciputat ke Bandara Soekarno-Hatta, Simak Jam Operasionalnya

Whats New
Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Indonesia Terus Kurangi Ketergantungan terhadap Dollar AS, Ini Buktinya

Whats New
Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen meski Catatkan Laba Bersih pada 2023

Garuda Indonesia Tak Bagikan Dividen meski Catatkan Laba Bersih pada 2023

Whats New
Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Injourney Airports Layani 49,7 Juta Penumpang Sepanjang Januari-April 2024

Whats New
Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Libur Panjang Waisak, Kemenhub Ingatkan Bus Pariwisata yang Beroperasi Harus Laik Jalan dan Berizin

Whats New
Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Usai Rilis Logo Baru, Wamen BUMN Kasih Tugas Ini ke Bulog

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com