Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Dunia Capai Level Tertinggi dalam 10 Pekan Terakhir

Kompas.com - 21/05/2020, 07:47 WIB
Rully R. Ramli,
Sakina Rakhma Diah Setiawan

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Harga minyak mentah dunia kembali ditutup menguat pada perdagangan sesi Rabu (20/5/2020) waktu setempat.

Harga minyak mentah dunia berhasil menguat ke level tertinggi dalam kurun waktu 10 pekan terakhir.

Dikutip dari MarketWatch, Kamis (21/5/2020), harga minyak mentah jenis West Texas Intermediate (WTI) pengiriman Juli 2020 naik 1,53 dollar AS atau 4,8 persen ke level 33,49 dollar AS per barel.

Baca juga: Harga Minyak Mentah AS Kembali Menguat, Ini Penyebabnya

Hal serupa juga dialami harga minyak mentah acuan global, Brent pengiriman Juli menguat 1,1 dollar AS atau setara 3,2 persen ke level 35,75 dollar AS per barel.

Penguatan ini didorong oleh hilangnya kekhawatiran pasar terhadap penuhnya kapasitas penyimpanan minyak mentah dunia.

Pasalnya, Badan Administrasi Informasi Energi Amerika Serikat melaporkan, pasokan minyak di kilang menurun hingga 5 juta barel selama sepekan yang berakhir pada 15 Mei 2020.

Realisasi tersebut mematahkan berbagai proyeksi pasar, yang menyebutkan pasokan minyak di kilang justru akan naik 2,4 hingga 4,8 juta barel.

"Secara keseluruhan, kilang penyimpanan tidak terisi secepat yang diharapkan, dengan pemotongan produksi yang lebih curam menyeimbangkan kebutuhan pasar," ujar Analis Pasar Energi IHS Markit, Marshall Steeves.

Baca juga: Lockdown Dilonggarkan, Harga Minyak Dunia Naik Sentuh Level Tertinggi 2 Bulan

Selain itu, pemangkasan produksi juga berhasil mendongkrak harga minyak mentah di pasar global.

Langkah Organisasi Negara Pengekspor Minyak bersama mitra (OPEC+) untuk memangkas produksi sebesar 9,7 juta barel per hari sejak 1 Mei 2020, dinilai berhasil mendongkrak harga minyak di tengah melemahnya permintaan akibat lockdown berbagai negara.

Kemudian, AS juga dilaporkan mengalami pelemahan produksi hingga 100.000 barel menjadi 11,5 juta barel per hari pada pekan lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Butik Lakuemas Hadir di Lokasi Baru di Bekasi, Lebih Strategis

Whats New
Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Mau Bisnis Waralaba? Ada 250 Merek Ikut Pameran Franchise di Kemayoran

Smartpreneur
TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

TEBE Tebar Dividen Rp 134,9 Miliar dan Anggarkan Belanja Modal Rp 47,6 Miliar

Whats New
Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Gramedia Tawarkan Program Kemitraan di FLEI 2024

Whats New
J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

J Trust Bank Cetak Laba Bersih Rp 44,02 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

94 Persen Tiket Kereta Api Periode Libur Panjang Terjual, 5 Rute Ini Jadi Favorit

Whats New
Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Libur Panjang, Jasa Marga Proyeksi 808.000 Kendaraan Tinggalkan Jabotabek

Whats New
Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Kemenhub Bebastugaskan Pejabatnya yang Ajak Youtuber Korsel Main ke Hotel

Whats New
Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com