Di masa pandemi, Indonesia seolah tersadar industrialisasi tertinggal jauh dibanding negara lain. Salah satunya dibuktikan dengan industri tidak bisa memproduksi Alat Pelindung Diri (APD), masker, dan hand sanitizer dalam waktu cepat.
Belum lagi soal kekuatan industri farmasi yang mampu menyuplai obat-obatan murah dan terjangkau sehingga kesehatan masyarakat terjamin.
Di sisi lain, perkembangan agribisnis juga perlu diperkuat. Pasalnya selama pandemi, ketakutan selanjutnya yang dihadapi adalah kelangkaan pangan. Banyak negara-negara di dunia mementingkan pangan negaranya dahulu sebelum melakukan impor ke negara lain.
"Kita belum mandiri, belum berdikari ternyata. Reformasi pendidikan mengenaskan, study from home (belajar dari rumah) infrastrukturnya sudah siap? Jangan sampai lari ke bukit cari sinyal," sebut Yustinus.
Baca juga: Saatnya Perusahaan Menjemput Bola di Tengah Pandemi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.