Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024

Bertahan dari Pandemi, UMKM Mitra GoFood Terpaksa Pinjam Uang ke Keluarga

Kompas.com - 04/08/2020, 11:38 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pelaku UMKM salah satu sektor yang paling benar-benar merasakan pukulan hebat dari mewabahnya pandemi Covid-19. Untuk tetap terus bertahan di tengah pandemi, banyak dari mereka harus melakukan berbagai upaya-upaya agar bisa tetap terus bertahan.

Peneliti Lembaga Demografi Fakultas Ekonomi Bisnis (FEB) UI Alfindra Primaldhi mengatakan, 42 persen para pelaku UMKM yang menjadi mitra GoFood yang terpaksa memilih melakukan peminjaman uang agar bisa bertahan selama pandemi.

"Lalu ada juga sebanyak 26 persen pelaku UMKM yang menjadi mitra GoFood yang terpaksa memilih untuk menjual atau menggadaikan asetnya agar bisa bertahan selama pandemi ini," ujarnya dalam Diskusi Virtual Pemaparan Hasil Riset LD FEB UI Mengenai Sosial Ekonomi Gojek, Senin (3/8/2020).

Baca juga: Perpanjang STNK Bisa via Aplikasi Gojek, Begini Caranya

Selain itu Alfindra juga mengatakan untuk jenis aset yang dijual atau yang digadaikan oleh para mitra UMKM GoFood, bervariasi.

Secara detail dia menjelaskan ada sebanyak 21 persen yang memilih menjual perhiasan, emas hingga surat-surat berharga, 15 persen yang memilih menjual barang pribadi secara online, 13 persen yang lebih memilih untuk menggadaikan perhiasan dan 11 persen yang menjual motor.

" Lalu ada juga sebanyak 3 persen yang memilih terpaksa menjual aset tanah mereka dan 3 persen memilih untuk menggadaikan aset tanah, rumah atau apartemen," jelasnya.

Selain terpaksa untuk menjual aset-asetnya, ada juga pelaku UMKM yang menjadi mitra GoFood mencari cara lain agar usahanya bisa tetap bertahan. Salah satunya yaitu mencari pinjaman.

Baca juga: Ini Sejumlah Faktor yang menyebabkan Bisnis UMKM Merosot Selama Pandemi

Sumber tempat peminjamannya pun berbeda-beda. Mereka lebih dominan memilih meminjam uang dari keluarganya daripada meminjam ke lembaga pinjaman pemerintah.

"Ada 46 persen yang lebih memilih meminjam dari keluarganya, 20 persen memilih meminjam dari teman kerabat, 11 persen meminjam dari bank, 9 persen yang meminjam dari pinjaman online dan hanya 1 persen yang memilih meminjam ke lembaga peminjaman milik pemerintah," katanya.

"Jadi dari angka ini kita melihat mereka benar-benar berusaha keras untuk tetap bisa bertahan selama pandemi, entah itu dari menjual aset ataupun meminjam uang dari orang lain," tambah dia.

Baca juga: UMKM Mitra Gojek Terpukul Pandemi Covid-19

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

BCA Digital Gandeng Amartha Salurkan Pinjaman ke 200.000 UMKM Perempuan

BCA Digital Gandeng Amartha Salurkan Pinjaman ke 200.000 UMKM Perempuan

Rilis
Di Ajang ASEAN Summit, RI Angkat Isu Aset Kripto hingga Sistem Pembayaran Digital

Di Ajang ASEAN Summit, RI Angkat Isu Aset Kripto hingga Sistem Pembayaran Digital

Whats New
Segera Daftar, BKI Sediakan 120 Kuota Mudik Gratis dengan Bus

Segera Daftar, BKI Sediakan 120 Kuota Mudik Gratis dengan Bus

Whats New
Tips Mengelola Keuangan saat Ramadhan

Tips Mengelola Keuangan saat Ramadhan

Spend Smart
RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Bisa dari India hingga Thailand

RI Bakal Impor 2 Juta Ton Beras, Bisa dari India hingga Thailand

Whats New
8 Jam Geledah Kantor Ditjen Minerba, KPK Bawa 2 Koper

8 Jam Geledah Kantor Ditjen Minerba, KPK Bawa 2 Koper

Whats New
Lowongan Kerja BUMN PT SIER untuk Lulusan D3-S2, Simak Kualifikasinya

Lowongan Kerja BUMN PT SIER untuk Lulusan D3-S2, Simak Kualifikasinya

Work Smart
PT INKA Siapkan Kajian untuk Retrofit KRL KCI, Pemakaiannya Bisa Diperpanjang 10 Tahun

PT INKA Siapkan Kajian untuk Retrofit KRL KCI, Pemakaiannya Bisa Diperpanjang 10 Tahun

Whats New
Bank OCBC NISP Minta Perlindungan Hukum Soal Penegakan Hukum Kasus Kredit Macet

Bank OCBC NISP Minta Perlindungan Hukum Soal Penegakan Hukum Kasus Kredit Macet

Whats New
Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka, Ini Daftar 7 Instansi dan Formasinya

Pendaftaran Sekolah Kedinasan Dibuka, Ini Daftar 7 Instansi dan Formasinya

Work Smart
Pesan Sri Mulyani ke Petugas Bea Cukai: Perbaiki Layanan, Jangan Semua Barang Orang Diacak-acak

Pesan Sri Mulyani ke Petugas Bea Cukai: Perbaiki Layanan, Jangan Semua Barang Orang Diacak-acak

Whats New
Menteri ESDM Akui Ada Dugaan Korupsi Tunjangan Kinerja di Ditjen Minerba

Menteri ESDM Akui Ada Dugaan Korupsi Tunjangan Kinerja di Ditjen Minerba

Whats New
Berlangsung dari Siang, KPK Masih Geledah Gedung Ditjen Minerba Kementerian ESDM

Berlangsung dari Siang, KPK Masih Geledah Gedung Ditjen Minerba Kementerian ESDM

Whats New
Akui Naik Alphard di Apron Bandara, Sri Mulyani: Itu Protokol Selama Ini

Akui Naik Alphard di Apron Bandara, Sri Mulyani: Itu Protokol Selama Ini

Whats New
Kapal Pengangkut Pertalite yang Terbakar Berhasil Ditarik ke Pelabuhan Lombok

Kapal Pengangkut Pertalite yang Terbakar Berhasil Ditarik ke Pelabuhan Lombok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+