Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Unilever Tunjuk Ira Noviarti sebagai Presiden Direktur Perseroan

Kompas.com - 25/11/2020, 15:49 WIB
Kiki Safitri,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - PT Unilever Indonesia, Tbk (UNVR) secara resmi menunjuk Presiden Direktur Perseroan yang baru, Ira Noviarti dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Rabu (25/11/2020).

Ira merupakan Presiden Direktur perempuan kedua dalam 87 tahun perjalanan Unilever Indonesia.

Ira juga pernah memegang beberapa posisi senior di Unilever, bukan hanya di Indonesia tetapi juga di tingkat global.

Baca juga: Unilever Bagi-bagi Dividen, Simak Jadwalnya

Di tahun 2014-2017, Ira menjadi Managing Director untuk Unilever Food Solutions (UFS) Asia Tenggara, berbasis di Singapura.

Saat kepemimpinan Ira, UFS Asia Tenggara mencatat performa UFS terbaik secara global selama tiga tahun berturut-turut.

Pada tahun 2018 hingga Oktober 2020, Ira menjadi Direktur untuk Beauty dan Personal Care UNVR.

Ira juga pernah memimpin bisnis Ice Cream, Media dan Consumer Market Insight. Ira memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Jurusan Akuntasi, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia, dan kemudian bergabung dengan Unilever Indonesia pada tahun 1995.

Sekretaris Perusahaan Unilever Reski Damayanti mengatakan, pengalaman dengan Unilever dalam berbagai posisi manajemen senior menjadikan Ira seorang pemimpin dengan pemahaman dan rekam jejak mendalam tentang bisnis, industri, dan pasar Indonesia tempat kami beroperasi.

“Kami yakin bahwa Ira akan membawa Perseroan menuju tingkat kesuksesan berikutnya,” kata Reski, melalui siaran pers, Rabu (25/11/2020).

Atas penunjukan dirinya, Ira berjanji akan terus membawa dampak positif bagi masyarakat di penjuru nusantara melalui brand dan program-program terdepan Unilever.

Baca juga: Masih Pandemi, Pegawai Unilever Indonesia Bekerja dari Rumah hingga Akhir Tahun

“Kami akan terus berfokus menyediakan produk-produk berkualitas bagi keseharian konsumen, dan bermitra untuk meraih sukses dengan pelanggan serta berbagai stakeholder lainnya untuk mewujudkan pertumbuhan jangka panjang yang berkelanjutan,” ujar Ira.

Dalam RUPSLB, perseroan juga menyetujui pengunduran diri Maurits Lalisang dari jabatan sebagai Presiden Komisaris Unilever, untuk digantikan oleh Hemant Bakshi, sebelumnya menjabat sebagai Presiden Direktur Unilever sejak tahun 2014.

Enam tahun memimpin, Hemant berhasil memperkuat posisi Unilever sebagai market leader di industri FMCG tanah air.

Dengan kepiawaiannya, Hemant juga mampu membawa perusahaan untuk bisa bertahan dalam situasi yang penuh tantangan selama pandemi Covid-19 di tahun 2020.

Hemant akan mengemban posisi baru sebagai pimpinan divisi global di Unilever dengan ruang lingkup supervisi termasuk Indonesia sekaligus menjadi Presiden Komisaris Unilever.

Dalam RUPSLB, Perseroan juga mengangkat Reski Damayanti sebagai Direktur Perseroan, menggantikan Sancoyo Antarikso yang telah memasuki masa purna bakti setelah tiga puluh tahun lebih berkarir.

Baca juga: Ada Peluang Garap Segmen Produk Ramah Lingkungan, Unilever Mau Akuisisi?

Reski pernah memegang beberapa jabatan senior sebelum menjabat posisi saat ini sebagai Sekretaris Perusahaan Unilever.

Pengalaman Reski mencakup Legal Business Partner untuk Home Care South East Asia Australasia dan Head of Legal Indonesia bersama Unilever, serta beberapa posisi senior di perusahaan multinasional lainnya.

“Sebentar lagi Perseroan akan genap berusia 87 tahun. Berlandaskan tujuan mulia, Perseroan terus optimis untuk menghadapi berbagai tantangan, meraih kesempatan, dan menjadi semakin kuat di masa depan,” tutup Reski.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045, Kemenko Perekonomian Berupaya Percepat Keanggotaan RI dalam OECD

Whats New
Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Indonesia dan Arab Saudi Sepakat Menambah Rute Penerbangan Baru

Whats New
BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

BJBR Bukukan Laba Rp 453 Miliar pada Kuartal I 2024

Whats New
Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Microsoft Investasi Rp 27,6 Triliun di RI, Luhut: Tidak Akan Menyesal

Whats New
May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

May Day 2024, Pengemudi Ojek Online Tuntut Status Jadi Pekerja Tetap

Whats New
BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

BTN Imbau Masyarakat Tak Tergiur Penawaran Bunga Tinggi

Whats New
ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

ADRO Raih Laba Bersih Rp 6,09 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Elnusa Bukukan Laba Bersih Rp 183 Miliar di Kuartal I-2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com