Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Di Momen Lebaran, Wamendag Minta Dukungan Masyarakat Untuk Pulihkan Ekonomi

Kompas.com - 13/05/2021, 16:31 WIB
Elsa Catriana,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menyampaikan ucapan selamat hari raya Idul Fitri 1442 H.

Ia juga menyampaikan harapan dukungan semua pihak, khususnya ASN dan pelaku usaha dalam upaya pemulihan kesehatan dan ekonomi nasional.

Salah satu bentuk dukungannya adalah dengan tidak mudik.

Baca juga: Beri Ucapan Lebaran, Erick Thohir: Sabar Ya, Silaturahmi Masih Harus Daring

Oleh karena itu ia mengapresiasi kepatuhan untuk tidak mudik, khususnya ASN dan pelaku usaha.

Menurut Jerry, lebaran adalah momentum yang sangat baik untuk mengakrabkan tali silaturahmi.

Namun, dengan adanya pandemi, menurutnya kita harus tetap mengutamakan keselamatan bersama, khususnya keluarga.

“Saya sampaikan Selamat Lebaran 1442 H. Semoga kita semua diberikan kesehatan dan kita berdoa pandemi ini segera berakhir agar kita bisa kembali pada kehidupan yang normal kembali.” Kata Jerry dalam siaran resminya, dikutip Kompas.com, Kamis (13/5/2021).

Jerry menekankan bahwa Pemerintah tengah berfokus untuk membangkitkan sektor kesehatan dan ekonomi nasional dengan melakukan pembatasan kegiatan sosial dan vaksinasi.

Baca juga: Hipmi: Geliat Ekonomi di Idul Fitri Jadi Momentum RI Keluar Resesi

Masyarakat diminta bersabar dan mendukung program itu agar Covid-19 dan dampaknya bisa dimitigasi dengan baik.

“Pada kuartal pertama tahun ini ekonomi sudah mulai menunjukkan pemulihan. Trend-nya sudah bagus. Pemerintah berharap pada semester kedua tahun ini kita sudah bisa tumbuh. Karena itu kita harus mematuhi pembatasan yang ada dan mendukung program vaksinasi," kata Jerry.

Dalam sektor perdagangan, Jerry optimistis pemulihannya bisa berlangsung lebih cepat, khususnya dalam sektor perdagangan rakyat dan perdagangan luar negeri.

Meski demikian, semua pihak harus menyesuaikan diri dengan kondisi yang ada.

“Seperti arahan Pak Presiden, kuncinya ada pada disiplin dalam menjaga protokol kesehatan," ucap dia.

Baca juga: Ucapkan Selamat Lebaran, Luhut Ingatkan Jangan Mudik

Sebagai implementasi dari visi Presiden, Kemendag melakukan berbagai upaya fasilitasi untuk mengadaptasi pola-pola interaksi perdagangan dalam era pandemi.

Misalnya dengan digitalisasi, mendorong perdagangan online, dan juga melalui diplomasi perdagangan secara virtual.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com