JAKARTA, KOMPAS.com - Abdi Negara Nurdin atau yang lebih dikenal dengan Abdee Slank belakangan menjadi perbincangan publik. Sebab, ia baru saja diangkat oleh Menteri BUMN Erick Thohir sebagai komisaris independen di PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM).
Pengangkatan Abdee Slank sebagai komisaris independen Telkom menambah daftar panjang pendukung Jokowi ketika pemilihan presiden yang kini menduduki jabatan komisaris BUMN.
Pengangkatan Abdee Slank sebagai komisaris independen Telkom pun bersamaan dengan pengangkatan Bambang Brodjonegoro yang merupakan Mantan Menteri Riset dan Teknologi sebagai Komisaris Utama, serta Arya Sinulingga yang merupakan staf khusus Menteri BUMN sebagai komisaris.
Baca juga: Apa Alasan Erick Thohir Mengangkat Abdee Slank Jadi Komisaris Telkom?
Untuk lebih rincinya, berikut daftar relawan Jokowi yang menduduki posisi komisaris BUMN:
1. Fadjroel Rachman
Fadjroel Rachman merupakan komisaris di BUMN Karya, yakni PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT). Dia selama ini dikenal sebagai Juru Bicara Presiden Jokowi. Ia juga pernah maju menjadi capres meski kemudian usahanya gagal.
Sosok Fadjroel Rachman sendiri merupakan wajah lama di lingkaran kekuasaaan. Saat Pilpres 2014 silam, dia sempat menjadi relawan pemenangan Jokowi. Lalu setahun setelah Jokowi memimpin di periode pertama, dirinya diangkat menjadi Komisaris Utama Adhi Karya.
Sebelum masuk menjadi pendukung Jokowi, Fadjroel sempat malang melintang menjadi aktivis, termasuk sebagai aktivis 1998 (aktivis 98) yang terlibat dalam demonstrasi menuntut penurunan Presiden Soeharto.
2. Andi Gani Nena Wea
Menteri BUMN Erick Thohir kembali menunjuk Andi Gani Nena Wea menjadi Presiden Komisaris PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk atau PT PP.
Baca juga: Jadi Komisaris Independen Telkom, Berapa Gaji Abdee Slank?
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.