Walau demikian, Roger menilai dampak pandemic Covid-19 masih mempengaruhi kinerja perusahaan di kuartal III tahun 2021.
Dia bilang, efek Covid-19 gelombang kedua juga akan menjadi sentiment negative di pasar modal, ini juga terlihat dari data manufaktur Indonesia yang kembali terkontraksi dalam 2 bulan terakhir.
Di sisi lain, saat ini pasar masih mewaspadai isu tapering off (pengurangan pembelian aset seperti obligasi oleh The Fed) yang kemungkinan dilakukan sebelum akhir tahun 2021.
“Faktor yang mungkin diwaspadai market saat ini adalah tapering off, sehingga di bulan September ini kita mesti melihat perkembangan dari rencana tersebut yang kemungkinan dilakukan sebelum akhir tahun 2021,” jelas dia.
Baca juga: Siap-siap September Effect, Analis Rekomendasi Cicil Beli Saham
Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.